SELATPANJANG - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kepulauan Meranti menggelar pelatihan wirausaha muda, Jumat (21/9/2018).

Kegiatan ini dilakukan untuk memberi pengetahuan kepada para pemuda dan pengusaha muda Kepulauan Meranti agar memiliki kreativitas dan inovasi dalam berwirausaha. Pada kesempatan ini, peserta dibekali cara memasarkan produk berbasis digital.

Hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti Yulian Norwis, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Rizki Hidayat, Kabid Pemuda dan Olahraga, M Mustafa, dan narasumber Tegar Prajaksa yang memiliki latar belakang pengusaha Startup and Ukm Coach.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti Yulian Norwis mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan itu. Menurutnya, pelatihan kewirausahaan sangat strategis dalam upaya membangkitkan jiwa enterpreneur para pemuda Meranti, sehingga lebih kreatif dan inovatif dalam menciptakan berbagai peluang usaha.

Lebih jauh dikatakan Sekda, dengan semakin banyaknya pemuda yang menjadi pengusaha, dapat menekan angka pengangguran dan mampu meningkatkan ekonomi Meranti, sehingga dapat membangun Meranti lebih baik lagi ke depan.

"Semoga dengan pelatihan ini dapat menciptakan para entrepreneur muda yang inovatif dan kreatif dalam melihat berbagai peluang usaha yang akan berdampak pada kemajuan daerah," harap Sekda.

Apalagi dengan telah maraknya aplikasi online, menurut Sekda dapat dimanfaatkan oleh para wirausahawan untuk mengembangkan usaha. Seperti yang telah dilakukan para pengusaha di negara-negara berkembang.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Rizki Hidayat, mengatakan tujuan dari pelatihan tersebut adalah dalam rangka mempersiapkan pemuda Meranti yang memiliki jiwa wirausahaan yang mampu menjawab berbagai tantang dunia ke depan.

"Sesuai dengan materi yang akan dibahas, sukses dalam pemasaran secara digital diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada pemuda Meranti menjadi pengusaha yang berhasil," ujarnya.

Diharapkan, melalui pelatihan itu dapat merubah mindset pemuda menjadi wirausaha yang mandiri, tegar dan siap menghadapi semua perubahan. Dan dapat memanfaatkan dunia usaha yang memiliki peluang besar.

Ke depannya untuk menciptakan para wirausaha yang sukses, Disparpora dikatakan Rizki akan membantu para pemuda yang ingin menjadi pengusaha. Dimana pihaknya akan melakukan pembinaan kepada satu orang perwakilan di tiap kecamatan selama satu tahun.

"Kita harapkan semakin banyak pemuda yang menjadi enterpreneur baru yang siap bersaing menghadapi tantangan saat ini," ungkapnya.

Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, M Mustafa menambahkan, tujuan program tersebut adalah untuk membangun daerah melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat khususnya pelaku UKM melalui pemanfaatan teknologi.

"Penetrasi penggunaan internet di Indonesia mengubah perilaku belanja masyarakat yang semula masih offline menjadi online. Kami melihat adanya potensi masyarakat untuk menjadi pebisnis online. Diharapkan seminar dan edukasi ini dapat menjawab kebutuhan mereka terhadap perkembangan ekonomi digital," katanya.

Dalam pelatihan wirausaha berbasis digital ini, seluruh peserta disuguhkan sederet materi dan pelatihan seputar bisnis online langsung dari para pakar, yakni Tegar Prajaksa yang sudah lama bergelut di dunia bisnis online.

Berbagai pelatihan yang diberikan seperti pemanfaatan teknologi digital dalam berbisnis. Manfaat dan prospek berjualan secara online. Tips dan trik menjalankan bisnis online yang baik dan benar. Serta cara menghadapi berbagai risiko dalam berbisnis secara online.

Penulis : Ali Imron
Editor  : Fauzia