Ternyata Bripda Yoga Vernando Korban Amukan Oknum TNI Pernah Main di Dua Sinetron
Sabtu, 12 Agustus 2017 - 09:57:13 WIB
|
|
Baca juga:
|
PEKANBARU - Personel Satlantas Polresta Pekanbaru Bripda Yoga Vernando yang jadi korban pemukulan oknum anggota TNI berinisial WS ternyata pernah syuting sinetron.
Bripda Yoga Vernando mengisahkan, sebelum masuk polisi, ia pernah ikut syuting sinetron sekitar 2 tahunan.
"Dua tahunan lah, sekitar tahun 2013 sampai 2014. Ada dua sinetron waktu itu," jelasnya.
Adapun dua sinetron tersebut yakni Ganteng-Ganteng Srigala dan Diam-Diam Suka. Keduanya tayang di SCTV.
"Saya main 6 episode di GGS dan 4 episode DDS," ungkap pemuda kelahiran 4 November 1994 ini.
Anak ketiga dari tiga bersaudara dari pasangan Iptu Oktavianus dan Rita Herianti ini melanjutkan, sebelum menjadi personil Satlantas, ia lebih dulu bertugas di Sat Sabhara Polresta Pekanbaru pada tahun 2015.
"Dua bulan tugas di Sabhara, lalu jadi ajudannya Pak Wakapolresta Ady Wibowo. Baru pindah ke Lantas," papar dia, dikutip tribun.
Yoga menghabiskan masa sekolahnya dari SD hingga SMA di Pekanbaru.
Dua saudara laki-laki Yoga yang lainnya juga berprofesi sebagai polisi.
Tampaknya, Yoga dan saudaranya ingin melanjutkan jejak sang Ayah yang kini bertugas di Polres Siak.
Saat disinggung soal insiden yang dialaminya kemarin sore, Yoga mengungkapkan tak mau terlalu ambil pusing.
Saat peristiwa pemukulan yang dilakukan oknum TNI WS tersebut, Yoga mengaku dirinya berusaha tetap sabar dan tidak ingin terpancing emosi.
"Saya memang waktu itu berusaha sabar saja bang, tidak mau ikut emosi. Terlebih waktu itu masyarakat juga sudah ramai berkumpul. Padahal sebelumnya saya juga sempat mengajak dia (WS) untuk bicara baik-baik," tutupnya. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :