JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mengukuhkan posisinya di industri telekomunikasi nasional melalui kerja sama dengan Huawei Indonesia dalam pengembangan sistem otomasi jaringan.

Dengan kolaborasi ini, XL Axiata berhasil mencapai Autonomous Operation Maturity Model (AOMM) Level 3.0, yang merupakan pencapaian tinggi berdasarkan standar evaluasi TM Forum untuk pengukuran tingkat otomasi.

Prestasi ini menjadikan XL Axiata sebagai pionir jaringan otonom berstandar internasional di Indonesia, yang menawarkan konektivitas berkualitas tinggi dan efisiensi optimal.

Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa menyampaikan, pencapaian AOMM Level 3.0 merupakan tonggak penting bagi perusahaan dalam perjalanan menuju konvergensi dan otomatisasi jaringan.

“Melalui kemitraan dengan Huawei, kami dapat meningkatkan produktivitas jaringan serta memberikan layanan yang lebih andal dan konsisten kepada pelanggan," ungkap Gede, Selasa (29/10/2024).

"Otomasi memungkinkan kami memantau dan mengoptimalkan jaringan secara real-time, meningkatkan kemampuan respons terhadap gangguan, serta menjamin pengalaman pengguna yang unggul,” sambungnya.

Dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (machine learning), XL Axiata berhasil meningkatkan efisiensi operasional, presisi perencanaan, serta kecepatan respons terhadap gangguan jaringan.

Sistem ini memungkinkan perusahaan untuk terus mengevaluasi dan merancang strategi yang meningkatkan kinerja jaringan secara berkelanjutan. Model otomasi ini menjadi fondasi kuat bagi XL Axiata untuk menghadapi tantangan industri telekomunikasi yang semakin kompleks.

"AOMM memberikan kerangka kerja yang jelas bagi kami untuk memahami tingkat kematangan otomatisasi yang telah dicapai dan menentukan langkah selanjutnya," tuturnya.

"Kami berharap dapat mencapai peningkatan kinerja signifikan, tidak hanya dari sisi efisiensi operasional tetapi juga dalam memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik," tambahnya.

Sementara itu, Director of Carrier Network Business Group (CNBG) Huawei Indonesia, Kevin Zhou, menyoroti pentingnya transformasi digital sebagai fokus pengembangan global dalam satu dekade mendatang.

“Pencapaian XL Axiata dalam kerangka AOMM menunjukkan bahwa perusahaan ini berada di jalur yang tepat dalam mengimplementasikan digitalisasi,” ujarnya.

Kevin menambahkan, Huawei berkomitmen untuk memperkuat kerjasama ini, membangun fondasi digital yang kokoh, serta meningkatkan penerapan otomatisasi komersial dengan fokus pada pelanggan.

“Ke depannya, Huawei akan terus berkolaborasi dengan XL Axiata dalam menghadirkan layanan transport IP yang konvergen dan cerdas, menghadirkan pengalaman pengguna yang terbaik, serta menjadi tolok ukur transformasi digital di Asia Pasifik,” lanjut Kevin.

XL Axiata menerapkan tiga pilar utama dalam strategi pengembangan jaringan, yakni konvergensi layanan dengan mengintegrasikan layanan mobile, broadband rumah (XL Home) dan enterprise dalam satu infrastruktur untuk memberikan solusi komprehensif bagi pelanggan.

Kemudian, otomasi operasional dengan menggunakan teknologi seperti Self-Organized Network (SON) untuk mengoptimalkan akses radio serta SDN/SRv6 untuk pengaturan jalur otomatis di jaringan transportasi.

Terakhir, keandalan jaringan, yang berfokus pada performa yang stabil dan konsisten, dengan pemantauan jaringan secara real-time untuk mendeteksi dan menangani masalah sebelum berdampak pada pengguna.

Kolaborasi dengan Huawei dalam pengembangan otomasi berdampak langsung pada pengalaman pelanggan.

Sistem otomatisasi yang canggih membuat jaringan lebih siap menghadapi lonjakan trafik mendadak, seperti yang kerap terjadi pada layanan streaming video, game daring, dan aplikasi IoT.

“Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan. AOMM Level 3.0 menjadi landasan penting untuk memastikan aspek operasional berjalan optimal dan minim gangguan,” tambah Gede.

Penerapan otomasi di XL Axiata juga memungkinkan perusahaan mengatasi tantangan spektrum terbatas dan menekan biaya infrastruktur.

Dengan optimalisasi spektrum dan biaya operasional, XL Axiata dapat menyediakan layanan berkualitas bagi lebih banyak lapisan masyarakat.

Mencapai AOMM Level 3.0 menegaskan komitmen XL Axiata dalam menciptakan masa depan telekomunikasi yang efisien, inklusif, dan berkelanjutan.

Ke depan, XL Axiata berfokus mempercepat adopsi teknologi 5G, mendukung ekosistem Internet of Things (IoT), dan membangun infrastruktur hemat energi demi visi keberlanjutan nasional.(rilis)

BERITA LAINNYA
Kader Terbaik PKB Rohil Syah Padri Tampung Aspirasi Masyarakat Bagan Barat Hearing DPRD dan DLHK Terungkap Banyak Hal Miris dalam Pengelolaan Sampah di Pekanbaru Rejected by Local Residents, Head of Pekanbaru Civil Service Police Unit: Chromatic Family Karaoke Cannot Operate		XL Axiata-Smartfren Merger: Hadirkan XLSmart, Raksasa Baru Telekomunikasi Indonesia Kereta Api di Pekanbaru: Dari Masa Kejayaan hingga Terlupakan Fokus Ketahanan Pangan, Pemprov Riau Intensifkan Strategi Kendalikan Inflasi