PEKANBARU - Persaudaraan Ikan Hias Riau (PIHR) meraih kesuksesan dalam menyelenggarakan kontes ikan louhan di The Central Plaza Pekanbaru. Acara ini berlangsung selama empat hari dan menarik perhatian pengunjung.

Selain itu peserta berasal dari berbagai daerah, bukan hanya Riau tetapi juga dari Jakarta, Palembang, Batam, dan Sumatera Barat (Sumbar). Itu disampaikan Ketua PIHR, Hendrizal. Ini merupakan kontes louhan pertama yang diadakan oleh PIHR di dalam mal.

Hendrizal menyampaikan kegembiraannya atas antusiasme tinggi yang ditunjukkan oleh peserta dan pengunjung sepanjang kompetisi. Ia menekankan bahwa acara ini bertujuan untuk memperkuat persaudaraan di antara para penggemar ikan hias, khususnya di Riau.

"Kami bangga melihat peserta dari luar Riau ikut dalam kompetisi ini. Tujuan utamanya adalah untuk mempererat persaudaraan di kalangan pecinta ikan hias, terutama di Riau," katanya pada Minggu (19/11/2023).

Harry, perwakilan dari manajemen The Central Plaza, memberikan apresiasi terhadap acara yang diselenggarakan oleh PIHR. Ia berharap agar kerja sama ini dapat berlanjut dalam acara-acara mendatang.

"Pada Desember, kami akan terus memperbaiki dan mempercantik tempat agar semakin baik untuk menggelar pameran dan acara lainnya," ujar Harry.

Komitmen PIHR terhadap kontes terlihat dari kehadiran juri berpengalaman yang datang langsung dari Perhimpunan Pecinta Louhan Indonesia (P2LI). Keberagaman peserta dan persaingan yang ketat menambah semarak acara tersebut.

Erwien, salah satu juri dari P2LI, menyebutkan berbagai kriteria penilaian, termasuk bentuk kepala, fitur wajah, warna tubuh, keberkilauan sisik mutiara, dan kesan keseluruhan. Dia berharap kompetisi ikan louhan seperti yang diadakan oleh PIHR dapat rutin dilaksanakan, dengan potensi memberikan dampak ekonomi baik dalam budidaya maupun penjualan ikan louhan itu sendiri.

Sebelum pengumuman pemenang kontes yang sangat dinantikan, PIHR berhasil menyelenggarakan berbagai kegiatan pendahuluan, termasuk pemotongan pita dan tumpeng secara seremonial. Ini menjadi tanda resmi dimulainya acara dan merayakan ulang tahun PIHR yang ke-6.

Doni, dari Tim Mak Itam, muncul sebagai salah satu pemenang, meraih tempat pertama dalam kelas CCC, tempat ketiga dalam local progress, dan gelar juara baby. Bangga dengan pembiakan dan berkompetisi dengan louhan miliknya sendiri, terutama meraih kemenangan, Doni menyatakan tekadnya untuk terus menghasilkan louhan berkualitas tinggi.

"Kami berharap bahwa acara PIHR di masa depan akan menjadi lebih baik dan menarik lebih banyak peserta. PIHR telah berhasil menyelenggarakan kontes ikan louhan berkualitas, menjadi pusat komunitas dalam dunia hobi ikan hias," ujar pemilik toko akuarium di Kota Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). (rilis)

BERITA LAINNYA
Jaksa Lengkapi Berkas Kasus Pembobolan Rekening Nasabah dan Kas Bank Daerah Syariah di Inhu Antara Riau Berbagi Ilmu dan Perkuat Kapasitas Pers Mahasiswa Lewat Pelatihan Jurnalistik Pekanbaru Mulai Diguyur Hujan Deras, Capella Honda Beri Tips Berkendara Aman		Manisnya Bumi Lancang Kuning: Madu Wilbi Ekslusif Siap Go Global Amiruddin Sijaya Turun Langsung Cek Pencetakan Logistik Pemilu di PT Intan Sejati Klaten Permaskab Meranti Silaturahmi ke Gubernur Riau, Bahas soal Perbatasan dan Pemimpin Kepulauan Meranti Kedepan