Autopsi Penyanyi Legendaris Michael Jackson Terbongkar Setelah 11 Tahun Meninggal, Ini Hasilnya
JAKARTA - Hasil autopsi penyanyi legendaris Michael Jackson terbongkar setelah kematiannya selama 11 tahun.
Menurut laporan pihak kepolisian Amerika Serikat hasil autopsi bintang dunia mengungkapkan bahwa tubuh Jackson hanya mengonsumsi sebutir pil yang sudah larut dalam perutnya.
Pil tersebut akan bertahan di dalam tubuh selama 24 jam jika Jackson menambah asupan makanan. Namun pada saat itu Jackson sama sekali tidak menambah asupan makanan, sehingga pil tidak dapat bertahan di tubuhnya.
Selanjutnya pihak kepolisian menuturkan bagian tubuh pinggul, paha, dan bahu Jackson tertutup bekas seperti tusukan bekas suntikan obat penghilang rasa sakit.
Jackson telah membuat tato di area wajahnya, yakni bibir telah ditato bewarna merah muda dan alis Jackson ditato bewarna hitam, sementara bagian kulit kepalanya ditato bewarna hitam menyatu dengan garis rambutnya.
Pihak kepolisian menyebut bahwa bagian lutut serta tulang jasad Jackson terlihat memar secara misterius, muncul dugaan Jackson mengalami luka serius di punggungnya saat manggung.
"Kulit, tulang, rambutnya rontok, dan dia tidak makan apa-apa selain pil ketika dia meninggal," ujar seseorang pada pihak kepolisian AS dikutip pikiran rakyat.
Tubuh Jackson ditemukan banyak bintik-bintik di area kulit bewarna terang dan gelap, pihak kepolisian mengungkap bahwa Jackson pernah menderita vitiligo penyakit sejenis pigmentasi.
Diketahui, Jackson beberapa kali telah melakukan operasi plastik. Polisi juga menemukan beberapa bekas luka suntikan di sekujur tubuhnya yang disebabkan operasi plastik.
"Suntikan bekas luka di sekujur tubuhnya dan cacat yang disebabkan oleh operasi plastik selama bertahun-tahun, menunjukkan bahwa dia mengalami penurunan berat badan selama beberapa tahun," ujar seseorang pada pihak kepolisian.
Namun yang paling mengejutkan adalah rambut hitam bergelombang yang sering terlihat adalah wig atau rambut palsu yang sudah dilem di kepalanya.
Pada tahun 1984, Jackson mengalami kejadian pahit saat membuat film pendek untuk iklan yang menyebabkan rambutnya terbakar, sehingga dirinya harus menggunakan wig atau rambut palsu.
Dari kejadian tersebut, Jackson lantas mengonsumsi obat-obat terlarang sebagai pembunuh rasa sakit akibat luka bakar di kulit kepala dan wajahnya.
Pil terebut membuatnya kecanduan hingga akhirnya membunuh Jackson. Penyanyi dunia Michael Jackson meninggal di usia 50 tahun saat dirinya berada di puncak popularitas pada bulan Juni 2009 lalu. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :