Camat KHS Minta Provinsi Turun Tangan Atasi Dampak Abrasi Sungai Kuantan
Minggu, 26 Februari 2017 - 08:41:05 WIB
TELUK KUANTAN - Abrasi yang terjadi di sepanjang tebing Sungai Kuantan di tiga desa di Kecamatan Kuantan Hilir Seberang (KHS), Kabupaten Kuantan Singingi, Riau terus menggerus tepi sungai.
Akibatnya, ruas jalan kabupaten dan jalan semenisasi desa sudah semakin dekat ambruk masuk ke Sungai Kuantan.
Apabila tidak secepatnya ditanggulangi, maka ruas jalan kabupaten dan semenisasi tepatnya di Desa Pelukahan bisa ambruk masuk ke dalam Sungai Kuantan, karena tebing terus menerus runtuh dihantam arus Sungai Kuantan yang deras.
"Kondisi tebing Sungai Kuantan di Desa Pelukahan makin kritis, tinggal sedikit lagi ruas jalan kabupaten dan jalan semenisasi didesa ini ambruk masuk sungai kuantan,"ujar Camat Kuantan Hilir Seberang, Akhyan Armofis saat acara Musrenbang kecamatan, Jumat (24/2/2017).
Sebenarnya kata Camat, ada tiga desa di Kuantan Hilir Seberang, yang kondisi tebingnya cukup parah dihantam arus sungai kuantan yang kuat sehingga menjadi runtuh. Pertama di Desa Pelukahan yang kondisinya saat ini makin parah. Kemudian didesa Lumbok, Pulau Baralo dan Pulau Kulur.
"Kita berharap secepatnya dibangun turap atau bronjong penahan tebing oleh Provinsi,"harap Akhyan.
Ini katanya, merupakan aspirasi dari masyarakat Kuantan Hilir Seberang supaya bisa direalisasikan oleh Pemerintah Provinsi Riau.
"Ini jadi kewenangan Provinsi untuk membangun, jadi kita sampaikan aspirasi ini untuk pemprov,"katanya.
Penulis: Robi Susanto
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :