www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
Makin Populer, Ini 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Beli Mobil Listrik
 
April 2021, Vaksin Sinovac Gagal Dapat Izin WHO
Sabtu, 17 April 2021 - 10:54:21 WIB

BEIJING - Vaksin Sinovac gagal mendapat izin WHO pada April 2021 seperti yang diperkirakan sebelumnya. Hal itu berdasarkan update status evaluasi WHO pada 14 April 2021. 

Status vaksin Sinovac saat ini masih dalam tahap assessment di proses Emergency Use Listing Procedure (EUL)/Prequalification Programme (PQ) di WHO. Vaksin harus melewati proses itu sebelum dapat izin WHO. 

Vaksin Sinovac sebelumnya diprediksi akan mendapat izin WHO pada akhir bulan ini. Kini, Sinovac diperkirakan mendapat izin pada awal Mei 2021, namun masih tentatif.

Izin WHO sangatlah penting terutama bila ingin Umrah, sebab Arab Saudi hanya memberi izin pada jemaah yang mendapat vaksin yang telah dapat izin WHO, seperti Pfizer dan AstraZeneca. 

Vaksin Sinovac merupakan andalan di Indonesia. Kedatangan vaksin ini disambut gembira oleh Presiden Joko Widodo pada Desember 2020. Jutaan rakyat Indonesia telah disuntik vaksin tersebut meski belum ada izin WHO. Rencananya, pemerintah ingin tambah pesanan hingga 100 juta vaksin Sinovac.

Adapun negeri jiran Malaysia memilih menggunakan vaksin Pfizer. Singapura juga memesan Sinovac, namun vaksinnya tak terpakai karena tidak ada izin.

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Menanggapi kabar terkait rendahnya vaksin buatan China termasuk Sinovac oleh otoritas negara tersebut, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi angkat bicara.

Dari hasil evaluasi Badan POM, ITAGI, dan para ahli, vaksin Sinovac yang saat ini digunakan masih cukup efektif menekan laju penularan dan memberikan perlindungan dari COVID-19. Penggunaan vaksin buatan China ini pun sudah melalui uji klinis tahap tiga dan sesuai standar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

Nadia menambahkan uji klinis vaksin Sinovac tidak hanya dilakukan di China, tetapi juga di Brazil, Turki, bahkan Indonesia dengan efikasinya mencapai 60 persen. Hal ini sudah sesuai standar dari WHO yakni di atas 50 persen.

“Uji klinis Sinovac ini dilakukan bukan hanya di China, tapi juga di Brazil dan Turki selain di Indonesia dan efikasi dari vaksin ini 65 persen. Dan di Brazil semuanya hampir di atas 60 persen,” ujarnya dalam konferensi pers daring, dikutip dari liputan6, Sabtu (17/4/2021).

“Kita juga melihat dari hasil uji klinis kita, bahwa peningkatan antibodi yang didapatkan dari hasil uji klinis tahap tiga yang dilakukan di UNPAD itu terjadi peningkatan 95 sampai 99 persen. Berarti kalau kita bicara kemampuan pembentukan antibodi di dalam tubuh kita, itu masih sangat baik,” lanjut Nadia.

Dari data-data ini, Nadia menyampaikan agar masyarakat yang sudah mendapatkan kesempatan untuk divaksin tidak perlu ragu. 

“Jangan kehilangan ataupun menyia-nyiakan kesempatan kita untuk mendapatkan proteksi dengan tidak memanfaatkan vaksin yang saat ini kita miliki,” kata Nadia. (*)

 



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
NETA V.(foto: istimewa)Makin Populer, Ini 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Beli Mobil Listrik
Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto bersama Menhub RI.(foto: sri/halloriau.com)Dukung Gebyar BBI/BBWI, Menhub Beri Bantuan 'By The Service' ke Pemprov Riau
Salah satu baliho sosialisasi Abdul Wahid sebagai bakal calon gubernur Riau (foto:rinai/halloriau) Lebih Baik Kembali ke DPR RI Daripada Jadi Wakil, PKB Pastikan Abdul Wahid Bacalon Gubri
  Sekdako Pekanbaru, Indra Pomi Nasution.(foto: int)Ikuti MTQ ke-42 Riau, Besok Kafilah Pekanbaru Berangkat ke Dumai
Macet di Jalan Sudirman Pekanbaru.(foto: sri/halloriau.com)Pengendara di Pekanbaru Keluhkan Pak Ogah, Sembarangan Beri Jalan untuk yang Beri Uang
Irvan Herman saat bersama Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (foto/ist)Irvan Herman Masuk Kandidat Potensial Calon Walikota Pekanbaru, Komunikasi Politik Mulai Dijalankan
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved