INHU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hulu (Inhu) mengambil langkah-langkah percepatan penanganan Corona Virus Desease (Covid-19) khususnya di wilayah Kabupaten Inhu, Bupati Inhu, H Yopi Arianto SE melalui Sekertaris Dewan (Sekwan) juga turut berpartisipasi guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Kabupaten Inhu.
Kebijakan satuan kerja yang juga salah satu organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Inhu khusus mengurusi anggota DPRD ini tentunya wajib mendukung kebijakan Pemkab Inhu yang dipimpin, H Yopi Arianto SE dalam memerangi penyebaran Covid-19.
Sekretaris Dewan, Kuwat Widiyanto dikonfirmasi, Selasa (19/5/2020) di Pematang Reba mengatakan bahwa pada Senin (18/5/2020) menyampaikan dukungan Sekwan dalam memerangi penyebaran Covid-19 kepada gugus tugas.
"Ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh sekwan Inhu dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19, hal ini bagian dari instruksi Bupati Inhu kepada sekretariat dewan," katanya.
Selain itu secara personal sejumlah anggota DPRD Inhu juga telah melakukan aksi di lapangan baik secara sosialisasi maupun pemahaman.
Ditambahkan Kuwat Widiyanto terkait realisasi anggaran atau mengenai realisasi anggaran dari dana reses anggota DPRD Inhu yang akan dialihkan ke Covid-19 semua sedang proses jumlah pastinya masih dalam perhitungan yang intinya secepatnya akan direalisasikan.
Update Data Kasus Covid-19
Sementara itu, dikutip dari siaran pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Inhu pada Senin 18 Mei 2020 yang disampaikan langsung oleh Juru Bicara Gugus Tugas, Jawalter Mpd di kantor Kominfo Inhu mengatakan, update data teakhir yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu tanggal 17 Mei 2020 terdapat ODP kumulatif dari tanggal 22 Maret hingga 17 Mei 2020 sebanyak 419 orang dengan rincian ODP dalam pemantauan 12 orang atau 2,87% dan ODP selesai pemantauan 407 orang atau 97,3% untuk ODP yang diperiksa rapid test sebanyak 410 orang dengan hasil rapid negatif 408 orang dan positif atau reaktif 2 orang.
Sedangkan untuk OTG sebanyak 163 orang sementara kumulatif pelaku perjalanan atau PP tanggal 28 Maret hingga 17 Mei 2020 sebanyak 4.482 orang dengan rincian PP dalam pantauan 418 orang dan PP selesai pemantauan 4.064 orang untuk total PDP 10 orang di mana PDP masih dirawat 3 orang dan PDP sehat dan pulang 7 orang. Untuk kasus positif covid-19 (konfirmasi) di Kabupaten Indragiri Hulu sebanyak 3 orang dengan keterangan 2 orang berstatus masih dirawat dan 1 orang berstatus sehat dan pulang.
"Kami juga menghimbau agar masyarakat menggiatkan gotong-royong hadapi Covid-19, baik tokoh agama tokoh masyarakat maupun elemen masyarakat lain punya peranan untuk mengajak masyarakat bergotong-royong mengikis diskriminasi terhadap pasien maupun jenazah Covid-19," katanya.
Dijelaskan, ada lima langkah yang bisa diterapkan yakni membuat grup messenger khusus warga setempat untuk bertukar info. Mengajak warga tak antipati pada pasien atau jenazah positive Covid-19. Melakukan cek ricek info beredar untuk hindari hoax atau kabar miring menyegarkan langkah prosedural terkait pencegahan dan isolasi mandiri.
Pemkab Inhu melalui Sekretariat DPRD Kabupaten Inhu juga telah melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka mendukung pencegahan penyebaran covid-19 di Kabupaten Inhu.
Dikatakan Jawalter saat didampingi Sekwan Kabupaten Inhu, Kuwat widiyanto, Senin (18/5/2020), untuk kasus positif Covid-19 (Konfirmasi) di Kabupaten Inhu sebanyak 3 orang, dengan keterangan 2 orang berstatus masih dirawat dan 1 orang berstatus sehat dan pulang.
Pemkab Inhu melalui juru bicara gugus tugas tak bosan bosannya mengingatkan masyarakat Inhu jika harus tetap bekerja bagaimana agar terhindar dari Covid-19 di tempat kerja harus tetap memperhatikan situasi dan kondisi lingkungan dan saat tiba ditempat tujuan, segera mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Gunakan siku untuk membuka pintu dan menekan tombol lift.
Selain itu upayakan tidak berkerumun dan menjaga jarak di tangga lift dengan posisi saling membelakangi. Untuk sementara tidak menggunakan absensi finger print dan bersihkan meja atau area kerja dengan desinfektan.
Selanjutnya upayakan tidak sering menyentuh fasilitas peralatan yang dipakai bersama di area kerja, gunakan handsanitizer, tetap menjaga jarak dengan rekan kerja minimal 1 meter.Usahakan aliran udara dan sinar matahari masuk ke ruang kerja.
Biasakan untuk sementara tidak berjabat tangan. Masker tetap digunakan dan jadikan suatu kebutuhan, selalu menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih, dan terus tingkatkan pola kebersihan pada diri sendiri, keluarga dan kelompok masyarakat.
Jawalter menerangkan bahwa kegiatan Sekretariat DPRD Kabupaten Inhu dalam rangka mendukung pencegahan penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Inhu. "Untuk mencegah penyebarluasan Covid-19 di Kabupaten Inhu Sekretariat DPRD Kabupaten Inhu melakukan beberapa kegiatan.
Pertama memasang himbauan dan informasi seperti baliho dan spanduk di lingkungan kantor dan beberapa tempat strategis dan juga di tiga kecamatan yakni Kecamatan Rengat, Kecamatan Seberida dan Kecamatan Pasir Penyu untuk pencegahan penyebarluasan virus Covid-19 di Kabupaten Inhu.
Kedua, menyediakan fasilitas cuci tangan dan sabun di lingkungan kantor DPRD Kabupaten Inhu sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Ketiga, melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan kantor DPRD dan dalam ruangan kantor DPRD Kabupaten Inhu.
Keempat, melakukan koordinasi bersama tim gugus tugas percepatan penanganan virus Covid-19 di Kabupaten Inhu untuk kegiatan mitigasi maupun pengawasan dan pengamanan pencegahan penyebarluasan virus Covid-19.
(advetorial Pemkab Inhu)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :