www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
BNPB Kirim Helikopter AS 350 B3A untuk Patroli Karhutla di Riau
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


PT CSS Diminta Tunaikan Kewajiban Terhadap Masyarakat
Jumat, 15 Februari 2019 - 11:09:27 WIB
 Suasana rapat mediasi antara Pemerintah Kabupaten Inhu, bersama PT CSS dan Masyarakat Dusun IV dan Dusun V Desa Pauhranap Kec. Peranap di ruang H. Thamsir Rachman.
Suasana rapat mediasi antara Pemerintah Kabupaten Inhu, bersama PT CSS dan Masyarakat Dusun IV dan Dusun V Desa Pauhranap Kec. Peranap di ruang H. Thamsir Rachman.

Baca juga:

Rembuk Stunting di Inhu, Bupati Ajak Peran Serta Multi Sektor
Maju di Pilwako, TAF Wakilkan Agung Nugroho Ambil Formulir Pendaftaran ke PDI-P
Kembalikan Formulir Pendaftaran ke Demokrat, Ini Alasan Husni Thamrin Maju Pilkada Pelalawan 2024

INHU - PT Citra Sumber Sejahtera (CSS) diminta untuk menunaikan kewajibannya terhadap masyarakat sebagai pola mitra yang baik antara perusahaan dan masyarakat. Hal ini disampaikan Sekda Inhu Ir. Hendrizal MSi dalam rapat mediasi PT CSS dengan masyarakat dusun IV dan dusun V Desa Pauhranap Kec. Peranap Kab. Inhu, Kamis (14/2/2019) di ruang H. Thamsir Rachman kantor bupati.

Kata Sekda, selaku perusahaan pemilik izin IUPHHK HTI di Kecamatan Peranap dan Batang Peranap untuk merealisasikan kewajiban, perusahan diminta untuk turut serta mendongkrak mensejahterakan kehidupan masyarakat melalui pola mitra.

“Perusahaan harus membangun tanaman kehidupan seluas 3.500 hektar untuk masyarakat,” tegas Hendrizal.

Mediasi konflik lahan masyarakat vs perusahaan digelar berawal dari aksi unjuk rasa ribuan warga Dusun IV dan Dusun V  Citra Desa Pauh Ranap Kecamatan Peranap bersama warga Desa Pesajian Kecamatan Batang Peranap, Kamis dan Jumat pekan kemarin.

Bahkan aksi ribuan warga itu berakhir anarki dengan membakar dua unit kenderaan milik perusahan. Sedangkan pemicunya adalah ribuan hektar lahan perkebunan dan pertanian yang sudah dikelola aktif Masyarakat justru digarap dan ditanami kayu Akasia milik PT CSS.

Tidak di situ saja, ratusan rumah warga turut dibongkar dan ribuan batang kelapa sawit milik warga diracun diganti tanaman kayu Akasia oleh perusahan.

Hendrizal mengatakan bahwa wajib hukumnya dan diatur dalam komponen izin IUPHHK HTI PT CSS, dimana sampai saat ini perusahaan belum merealisasikan pola mitra tersebut. Sedangkan teknis pembangunan pola mitra, kata Sekdakab, Pemkab Inhu bersama stakeholder terkait akan campur tangan.

Sementara itu Hasri, selaku Manager PT CSS didampingi pengacara tidak membantah kewajiban perusahaan membangun pola mitra dari luas izin IUPHHK HTI seluas 15.360 hektar sebagaimana izin prinsip Bupati tahun 2002.

Namun sayangnya kata Hasri, perusahan mencatat sedikitnya 5.500 hektar lahan perusahaan dari luas izin sudah digarap warga. Hasri mengklaim kepedulian perusahaan kepada Masyarakat antara lain membangun dan merawat Insfrastruktur jalan Masyarakat.

Penulis : Andri
Editor : Yusni Fatimah



   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Heli patroli Karhutla segera tiba di Riau.(foto: mcr)BNPB Kirim Helikopter AS 350 B3A untuk Patroli Karhutla di Riau
Dewi Melinda guru honor di Bengkalis mendapat banyak penghargaan karena sukses mengolah biji getah jadi makanan lezat (foto/ist) Dewi Sukses Sulap Biji Getah Jadi Makanan Lezat dan Oleh-oleh Khas Bengkalis
Dinkes Terima 8 Unit Armada Ambulans dan Pusling, DPRD Kepulauan Meranti Harapkan Pelayanan Optimal ke Masyarakat
Jajan gorengan di Jasaki Pergedel Jagung makin gampang, bisa pakai QRIS (foto/riki)Beli Gorengan Jasaki Pergedel Jagung Mudah Pakai QRIS
Longsor di Tanah Merah Inhil.(foto: mcr)Tanah Merah Inhil Dilanda Longsor, 8 KK jadi Korban
  Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(foto: mcr)Pilkada Serentak 2024 di Riau, SF Hariyanto Dorong Kondusifitas dan Sinergi Demokrasi
Proses evakuasi jenazah Marvel yang tenggelam di sungai Batang Kuantan.(foto: mcr)Tenggelam di Sungai Batang Kuantan, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
WNE Photo Studio di Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten semakin berkembang sejak mendapat KUR BRI (foto/ist) WNE Photo Studio Terus Berkembang dan Buka Lapangan Kerja Berkat KUR
Syafrihariadi, pemilik usaha Ice Cream Gaffar bersyukur pernah mendapatkan KUR BRI (foto/riki)KUR Bantu Ice Cream Gaffar Bisa Terus Kembangkan Usaha
Susi, pemilik usaha gorengan Jasaki Pergedel Jagung sedang melayani pembeli (foto/riki)KUR Selamatkan Pemilik Gorengan Jasaki Lewati Masa Sulit
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved