www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Iduladha 1445 H, Kebutuhan Hewan Kurban di Pekanbaru Meningkat 2,5 Persen
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Meranti Berdarah, KontraS Rekomendasikan Hakim Hadirkan Mantan Kapolres Meranti di Persidangan
Jumat, 06 Januari 2017 - 20:51:52 WIB

SELATPANJANG - Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) merekomendasikan agar Majelis Hakim dalam pemeriksaan saksi-saksi terkait kasus tragedi Meranti Berdarah untuk meminta kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan mantan Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Asep Iskandar SIK MM untuk dimintai keterangan terkait keseluruhan proses penangkapan terhadap Almarhum Apriadi Pratama. Pasalnya, hasil pemantauan sidang, KontraS menilai ada unsur kesengajaan yang menyebabkan kematian honorer di Kepulauan Meranti itu paska ditangkap polisi.

Divisi Sipil dan Politik KontraS, Arif Nur Fikri dalam keterangan pers nya di Selatpanjang, jumat (6/1/2016) mengatakan bahwa tindakan-tindakan yang dilakukan oleh anggota kepolisian di jajaran wilayah hukum Polres Kepulauan Meranti tidak lepas dari tanggungjawab komando dalam hal ini Kapolres Meranti AKBP Asep Iskandar yang memberikan perintah pengejaran. 

Dimana pertanggungjawaban komando ini didasari atas kegagalan untuk menghindarkan atau menekan pelanggaran represif yang dilakukan anak buah, jika mereka mengetahui atau mempunyai informasi yang seharusnya membolehkan mereka menyimpulkan bahwa bawahan melakukan atau akan melakukan pelanggaran.

"Dari investigasi yang KontraS lakukan, kami melihat fakta bahwa ini murni melanggar pasal 340 tentang pembunuhan berencana. Disini kami juga melihat bahwa penangkapan terhadap almarhum Apriadi bukanlah suatu proses penegakan hukum melainkan balas dendam dimana terdapat 7 luka tembak di bagian tubuh korban dalam rentang waktu yang berbeda selama korban berada dalam penguasaan anggota kepolisian sejak almarhum ditangkap hingga meninggal dunia dan beberapa luka akibat dari penganiayaan berat yang dilakukan anggota," kata Arif.

Selain itu menurut KontraS tindakan perencanaan ini juga terlihat dari beberapa kesaksian yang disampaikan oleh keluarga almarhum Apriadi Prtama dimana pada saat melakukan pengeledahan kediaman Apriadi Pratama dimana pihak keluarga melihat salah seorang terdakwa atas nama DS datang membawa kayu bersama dengan anggota kepolisian yang lainnya untuk menanyakan dan mengeledah rumah kediaman Apriadi Pratama.

"Selain itu, kami (KontraS, red) juga melihat bahwa kasus meninggalnya Apriadi Pratama tidak lepas dari buruknya menajemen koordinasi yang berampak pada ketidakprofesionalan anggota-anggota di bawah wilayah hukum Polres Kepulauan Meranti. Hal ini terlihat bahwa tidak ada berita acara penyerahan tersangka (terkait dengan kondisi korban saat akan diserahkan baik oleh anggota Polsek Merbau, kepada Polsek Tebing Tinggi, dan ke Polres Kepulauan Meranti) mengingat bahwa proses penangkapan dan pengejaran terhadap Apriadi Pratama melibatkan beberapa polsek yang berada di wilayah hukum Polres Kepulauan Meranti. Sehingga, terlihat dalam eksepsi ke 3 orang terdakwa dalam kasus meninggalnya  Apriadi Pratama terkesan saling lempar tanggungjawab diantara para anggota yang berada dibawah wilayah hukum Polres Kepulauan Meranti," pungkasnya.

Penulis : Ali Imroen
Editor : Unik Susanti
   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Hewan kurban.(ilustrasi/int)Iduladha 1445 H, Kebutuhan Hewan Kurban di Pekanbaru Meningkat 2,5 Persen
Pengganti Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun.(ilustrasi/int)Pekanbaru Menanti Sosok Pj Walikota Baru: Muflihun, Indra Pomi atau Hambali Nanda?
Pj Bupati Kampar, Hambali.(foto: mcr)PLTA Buka Pintu Air 1,5 Meter, Pj Bupati Kampar Imbau Warga Waspada Banjir
Direksi BRK Syariah bersama mantan Gubernur Riau, Rusli Zainal dalam kegiatan Majelis Silaturahmi Gubri di Jakarta.(foto: istimewa)BRK Syariah Tingkatkan Eksistensi di Jakarta dalam Jemputan Majelis Silaturahmi Gubri
acara Rembuk Nasional Perkebunan Sawit yang diselenggarakan PWNU Riau di Pekanbaru (foto/int)Pemprov Riau Tingkatkan Pengelolaan Kelapa Sawit Berkelanjutan
  Razia truk ODOL di Jalan Riau Ujung.(foto: tribunpekanbaru.com)Melintas di Jalan Riau Ujung Pekanbaru, 40 Truk ODOL Terjaring Razia
Maverick Vinales.(foto: int)Maverick Vinales Terpikat Gaji Besar Honda, Aprilia di Ujung Tanduk
Pj Gubri, SF Hariyanto dalam kegiatan silaturahmi bersama PMRJ.(foto: sri/halloriau.com)Dihadiri Cagubri, Pj Gubri Sebut Pembangunan Infrastruktur Bukan Omong-omong
Unisi pindahkan biaya pendidikan mahasiswa dan penerimaan pembayaran ke BRK Syariah (foto/ist)Unisi Pilih BRK Syariah untuk Transaksi Biaya Pendidikan Mahasiswa dan Penerimaan Pembayaran
Syamsuar (foto:ist)Syamsuar Siap Relakan Kursi DPR RI
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Pj Gubri SF Hariyanto Lepas CJH Riau
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved