www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Turun Tipis, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Jadi Rp1,310 Juta
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


KRR Desak KPK Usut Dugaan Korupsi 33 Perusahaan Perkebunan di Riau
Rabu, 07 Desember 2016 - 18:27:01 WIB

PEKANBARU - Koalisi Rakyat Riau (KRR) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut dugaan korupsi yang dilakukan 33 perusahaan perkebunan sawit yang beroperasi di Provinsi Riau, karena diduga telah menyebabkan negara kehilangan potensi pemasukan dari sektor pajak sekitar Rp2,5 triliun.

"Kami mendesak KPK untuk mengusut dugaan korupsi yang dilakukan 33 perusahaan perkebunan sawit di Riau, karena diduga telah menyebabkan negara kehilangan pemasukan dari sektor pajak sekitar Rp2,5 triliun," kata Fachri Yasin Koordinator KRR dalam siaran persnya, Rabu (7/12/2016).

KRR menengarai, indikasi kerugian negara yang ditimbulkan para pengusaha sawit tersebut, berdasarkan dari perizinan yang dikantongi perusahaan ternyata tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku. Data tersebut berasal dari hasil temuan Pansus DPRD Provinsi Riau 2015.

"Data yang kami peroleh dari Pansus Monitoring dan Evaluasi Perizinan DPRD Provinsi Riau 2015. Ada 33 perusahaan perkebunan sawit yang bermasalah pajaknya, hal ini disebabkan perizinan yang dikantongi perusahaan tersebut ternyata bermasalah," kata Fachri Yasin.

Data potensi kerugian negara ini menurut Fachri bermula dari perizinan yang dikantongi 33 perusahaan tersebut, tidak ada yang lengkap sesuai dengan peraturan yang berlaku saat ini. Dan ada realisasi luas lahan yang ditanam sama sekali tidak sesuai dengan izin yang ada.

"Pedoman kami dari KRR, bahwa perusahaan tersebut seharusnya mengantongi izin lokasi (IL), izin pelepasan kawasan hutan (IPKH), izin usaha perkebunan (IUP-B, IUP-P, IUP) dan HGU. Ternyata tak satupun perusahaan tersebut yang memiliki kelengkapan perizinan tersebut. Dan, bahkan ada yang tak memiliki izin sama sekali," tambahnya.

Sejauh ini, Koalisi Rakyat Riau belum melihat adanya keseriusan pemerintah untuk menertibkan perizinan perkebunan tersebut, hingga luas area tanam yang diizinkan. Hal ini mendorong koalisi yang dihimpun dari 25 organisasi sosial masyarakat, untuk mendesak sikap tegas pemerintah dan penegak hukum.

Ditambahkan Fachri Yasin, secara menyeluruh dari 5,4 juta hektare lahan yang ditanami dan dikelola oleh sekitar 700 perusahaan perkebunan dan HTI di Provinsi Riau, diperkirakan 2,7 juta hektare sama sekali tidak mengantungi izin, mulai dari izin lokasi, izin pelepasan kawasan hutan, IUP-A,IUP-B, IUP maupun HGU.

Di samping itu berdasarkan kajiannya, KRR meminta agar Kementerian LHK untuk melakukan investigasi dan penindakan terhadap perusahaan perkebunan sawit tersebut, sesuai dengan SK
878/Menhut-II/2014. Desakan yang sama juga dialamatkan kepada Badan Pertanahan Nasional, terkait HGU yang telah diterbitkan.

"Kami juga meminta kepada Pemprov Riau untuk segera menerbitkan Perda yang mengatur tentang redistribusi asset lahan yang dirampas perusahaan sawit tersebut jika dikembalikan ke masyarakat," imbuhnya. (Rilis)

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi harga emas turun di Pekanbaru (foto/int)Turun Tipis, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Jadi Rp1,310 Juta
Caleg Golkar untuk DPR RI dapil Riau 2 sekaligus Ketua Fraksi Golkar MPR RI aktif saat ini, Mohamad Idris Laena. (foto:istimewa) Idris Laena Gugat Hasil Pemilu ke MK, Klaim Suara Pribadi Menjadi Suara Partai
Yopi Arianto (kiri) dan Edy Natar Nasution (kanan) sama-sama maju Pilgubri 2024 di bawah bendera Nasdem (foto:istimewa) Edy Natar dan Yopi Arianto, Dua Kader Inti Nasdem Bersaing Menuju Riau 1
Arab Saudi panas terik.(ilustrasi/int)Panas Terik di Arab Saudi, Kadiskes Imbau JCH Riau Jaga Asupan
Penampilan Fourtwnty di puncak Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival.(foto: sri/halloriau.com)Bentangkan Bendera Merah Putih, Fourtwnty Ajak Masyarakat Pekanbaru Nyanyikan Indonesia Pusaka
  Sebaran titik panas dan titik api di Sumatera.(ilustrasi/int)Diguyur Hujan, Hotspot dan Titik Api di Riau Pagi ini Nihil
Hujan deras.(ilustrasi/int)Hujan Diprediksi Masih Guyur Riau Sepanjang Hari ini
Komisioner KPU Riau Nugroho Noto Susanto (foto:istimewa) 3.610 Orang Calon Anggota PPK Pilkada Riau 2024 Ikuti Seleksi CAT Hari Ini
Pj Sekdaprov Riau, Indra saat penutupan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival di halaman Kantor Gubernur Riau.(foto: mcr)Gebyar Gernas BBI-BBWI 2024 dan Lancang Kuning Carnival Sukses Digelar
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas mengecek pelaksanaan SKD untuk formasi di lingkungan Kejaksaan Agung di BKN Kantor Regional Bali, Jumat (17/11). Pemda Nakal Rekrut Honorer Siap-Siap Kena Sanksi
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved