PEKANBARU - Seorang pria berinisial AS, warga Kota Pekanbaru, nekat membunuh pamannya menggunakan palu dan air panas. Hal ini dilakukan lantaran pelaku sakit hati karena kerap direndahkan dan disebut gila oleh korban. 

"Pelaku sakit hati dengan korban, karena merasa sering direndahkan oleh korban. Seperti pernah melakukan pengusiran, di anggap gila. Sehingga kerena merasa sakit hati dia merencanakan aksi untuk melakukan pembunuhan," ungkap Kapolsek Tampan, AKP I Komang Aswatama dalam jumpa pers, Senin (29/11/2021).

Dia mengatakan, tindakan sadis itu dilakukan pelaku terhadap pamannya pada Minggu (21/11/2021) lalu. Saat itu pelaku sengaja merebus air untuk kemudian akan disiramkan kepada korban. 

"Ketika korban berada di rumah, pelaku sengaja memasak air, ketika air itu sudah panas, dia langsung menyiramnya ke korban. Lalu pelaku mengambil martil dan memukul kepala korban dengan martil sebanyak 3 kali," bebernya. 

Tak sampai di situ, setelah korban terjatuh, dengan sadis pelaku kembali memukul kepala korban hingga pecah. 

"Setelah kejadian itu, korban mengalami kritis dan sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, korban meninggal dunia ," tambahnya. 

Komang mengatakan, akibat perbuatannya itu, pelaku dijerat dengan pasal 340 subsider 338 tentang pembunuhan berencana dengan ancaman 15 tahun penjara.

Penulis: Bayu
Editor: Rico

BERITA LAINNYA
DLHK Pekanbaru Intensifkan Penegakan Jam Buang Sampah 8 Tips Biar Lantai Rumah Kamu Wangi Abis Lebaran Mantap, Kafilah Siak Masuk Final 8 Cabang Lomba MTQ ke-42 Riau DPRD Ajak Masyarakat Dukung Kafilah Kota Pekanbaru di MTQ ke-42 Riau di Dumai New Carry, Ikon Angkot Indonesia Rayakan Hari Angkutan Nasional		Berhadiah Rp55 Juta, KPU Riau Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pilgubri 2024 Disdik Pekanbaru Gandeng 3 OPD dalam PPDB 2024/2025 Isu Gelombang Lanjutan Pejabat Pemprov Riau Mundur Berjamaah, Anggota DPRD Riau: Ada yang Tidak Beres Kadisdik Pekanbaru Imbau Sekolah Tak Lakukan Perpisahan di Hotel Diskes Siap Fasilitasi Pelayanan Kesehatan KPU Bengkalis Selama Pilkada 2024