BENGKALIS - Bea dan Cukai Kabupaten Bengkalis mengamankan sebanyak 28.200 batang rokok tanpa dilengkapi pita cukai. Ribuan batang rokok itu diselundupkan melalui Kapal RoRo Batam-Sei Pakning, Jumat (18/6/2021) pukul 11.00 WIB.

Kepala Bea dan Cukai Bengkalis Ony Ipmawan dikonfirmasi membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan ribuan batang rokok yang tanpa dilekati pita cukai tersebut.

"Penangkapan ini pada Jumat (18/6/2021) berlokasi di Pelabuhan Sei Selari, Pakning, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Penindakan itu terhadap salah seorang penumpang pada sarana pengangkut KMP Citra Mandala Abadi yang kedapatan sedang membawa 150 slop rokok atau sebanyak 28.200 batang rokok tanpa dilekati pita cukai," ujar Ony Ipmawan didampingi KP2P Tamrizi, Senin (21/6/021).

Dia mengatakan, penindakan ini dilakukan saat pelaksanaan tugas pengawasan terhadap kedatangan sarana pengangkut kapal Roro Batam-Sei Pakning.

"Penindakan rokok ilegal ini karena merupakan bentuk pelanggaran Undang-undang No. 39 Tahun 2007 tentang Cukai," ujarnya.

Atas penindakan tersebut, ungkap Ony, telah diamankan barang bukti berupa rokok dengan merek Wanted Merah 40 slop, merek Wanted Abuabu 40 slop, merek Luffman Merah 25 slop, merek MBS 20 slop, dan merek H mild 25 slop tanpa dilekati pita cukai.

"Semua barang bukti ini sudah dibawa ke Kantor Bantu Bea dan Cukai Sei Pakning untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan," ujarnya.

Penulis: Zulkarnaen
Editor: Rico

BERITA LAINNYA
Penutupan Festival Budaya Merajut Tahun 2023 di Danau Raja, Ini Kesan Bupati Inhu 4 Pendaki Gunung Marapi Asal Riau Belum Ditemukan, 2 Lainnya Meninggal Dunia, Ini Daftarnya BPBD Pekanbaru: Waspada Kondisi Cuaca Ekstrem Yamaha Mio M3 Ada Penyegaran di Warna RSAM Bukittinggi Terima Tujuh Korban Erupsi Marapi, Tiga Meninggal Dunia		Pendaki Korban Erupsi Marapi Sumbar Asal Pekanbaru Diberangkatkan ke Pemakaman Penjual Bensin Eceran Ditangkap Polisi karena Beli BBM Pakai Uang Palsu di SPBU Batam Dua Pendaki Gunung Marapi Asal Riau Dilaporkan Meninggal Dunia 26 Pendaki Gunung Marapi Masih Terjebak, Mahyeldi Minta Segera Dievakuasi Bank Nagari Raih Tiga Penghargaan Top Digital Awards 2023