OTT Dugaan Korupsi Rp1 M
Selain Sekda Pekanbaru, Ini Nama Pejabat dan Pegawai Pemko Diangkut KPK ke Jakarta
Selasa, 03 Desember 2024 - 21:55:50 WIB
PEKANBARU – Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, diterbangkan ke Jakarta pada Selasa siang untuk menjalani pemeriksaan lanjutan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ia terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan pada Senin malam, 2 Desember 2024.
Risnandar menjalani pemeriksaan awal di Mapolresta Pekanbaru sebelum dibawa ke Jakarta bersama sejumlah pejabat dan pegawai lainnya yang turut diamankan dalam OTT tersebut.
Pejabat yang turut diterbangkan ke Jakarta meliputi Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Plt Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru, Novin, staf keuangan Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru bernama Yuni, serta staf Bagian Umum Sekretariat Daerah, Ulfa.
Dalam operasi ini, KPK mengamankan uang tunai senilai lebih dari Rp 1 miliar. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengungkapkan bahwa uang tersebut diduga hasil dari pengeluaran fiktif dan pungutan dari kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.
"Bukti uangnya untuk sementara di atas Rp 1 miliar, namun masih dihitung dan bisa bertambah seiring proses pemeriksaan para saksi," ujar Alexander dalam keterangan persnya.
Alexander menjelaskan bahwa modus korupsi melibatkan penggunaan dana bendahara dengan laporan pertanggungjawaban fiktif. Selain itu, kegiatan ini sudah diawasi sejak beberapa bulan lalu melalui penyidikan dan surat perintah penyelidikan (sprindik).
"OTT ini berdasarkan informasi masyarakat yang ditindaklanjuti. Saat penangkapan, kami mendapatkan informasi adanya penyerahan uang, sehingga langsung dilakukan pengamanan," tambahnya dikutip dari tribunpekanbaru.
Kasus ini menambah daftar panjang korupsi di sektor pemerintahan daerah. KPK menegaskan akan terus menggali informasi dan menindak tegas para pelaku.
Respon publik di Pekanbaru mengecam dugaan korupsi di lingkup pemerintahan yang seharusnya menjadi teladan dalam pengelolaan keuangan negara. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: [email protected]
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :