www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Tuduh Berzina dan Narkoba
4 Penipu di Palas Peras Oknum PNS Rp60 Juta, Polisi: Modus Pijat
Senin, 24 Juli 2023 - 12:47:49 WIB
Empat orang yang merupakan kawanan penipu di Palas, Sumu (foto/int)
Empat orang yang merupakan kawanan penipu di Palas, Sumu (foto/int)

Baca juga:

SUMUT - Polisi menangkap empat orang yang diduga peras seorang PNS berinisial MSH (37) di Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara (Sumut). Korban kena jebak dengan modus pijat hingga dirugikan Rp60 juta.

Itu dibenarkan Kasat Reskrim Polres Palas, AKP Hitler Hutagalung. Ia menyebut ada empat pelaku pemerasan, yaitu DP (22), KN (23), JP (24), dan A (19).

"Sat Reskrim Polres Palas sudah mengamankan keempat pelaku pemerasan uang senilai Rp 60 juta itu. Korbannya seorang PNS," sebut Hitler, Senin (24/7/2023) detiksumut.

Hitler menyebut pemerasan itu terjadi Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Senin (10/7/2023). Saat itu, korban berjanji bertemu dengan pelaku DP, pria yang memang sudah dikenal oleh korban.

Setibanya di lokasi kejadian, ASN itu memarkirkan mobilnya di simpang. Lalu korban dijemput pelaku DP dengan memakai sepeda motor untuk menuju sebuah rumah.

Saat itu, rumah tersebut sedang kosong. Di rumah itu, keduanya mengobrol sambil bercerita.

Kemudian DP mulai melancarkan aksinya dengan menawarkan ingin memijat korban. Tawaran itu diterima oleh korban.

"Di rumah itulah mereka ngobrol berdua, terus ditawarkan pelaku untuk diurut, si korban ini mau, diurutlah, disuruh buka baju, cuma tinggal dalaman saja," kata Hitler.

Selang beberapa waktu, tiga pelaku lainnya pun tiba-tiba datang ke rumah itu. Mereka mengaku adalah ketua pemuda-pemudi setempat.

Ketiga pelaku lalu menuduh korban telah berzina dan memakai narkoba. Mereka juga mengancam akan melaporkan korban ke kepala lingkungan dan polres setempat.

Bahkan, ketiga pelaku itu mengancam membunuh dan membakar korban. Para pelaku juga mengancam bakal menyebarkan video yang sudah mereka rekam sejak tiba di rumah itu.

"Korban pun takut dan trauma dan memohon kepada para untuk berdamai," jelasnya.

Setelah itu, para pelaku mengambil ponsel korban dan mengecek mobile banking. Saat itu, para pelaku melihat saldo korban lebih dari Rp 100 juta.

Mereka meminta korban untuk mentransfer uang sebanyak Rp60 juta ke salah satu rekening. Karena takut, korban setujui permintaan pelaku. Setelah itu, korban diantar ke mobilnya oleh para pelaku.

"Memang ini sudah diskenariokan yang empat orang itu, menjebak," pungkasnya. (*)

 
    Berita Terkait

 


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Konser Virgoun di Lancang Kuning Carnival diguyur hujan.(foto: sri/halloriau.com)Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Ribuan masyarakat padati halaman kantor Gubernur Riau jelang pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024.(foto: risnaldi/halloriau.com)Ribuan Masyarakat Mulai Padati Kawasan BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Pecah rekor MURI porsi mie sagu terbanyak di Gernas BBI-BBWI Riau.(ilustrasi/int)Pemprov Riau Siap Pecahkan Rekor MURI Masak Mie Sagu Terbanyak di Gernas BBI-BBWI 2024
Kadisperindagkop UMK Riau, Taufik OH.(foto: mcr)Kolaborasi dengan Dispar, Disperindagkop Riau Targetkan Transaksi Gernas BBI-BBWI Lebih Rp18 Miliar
Ketua DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk (foto/int)PSI Riau Buka Penjaringan Kepala Daerah Jelang Pilkada 2024
  PT PHR menggelar talk show dengan yang menghadirkan narasumber Salman Subakat, CEO NSEI Part of Paragon Corporation.(foto: istimewa)Talk Show Bertajuk Tuan Dukung Puan, Bentuk Komitmen PHR untuk Kesetaraan Gender
UNESCO catat ada 70 persen serangan terhadap jurnalis lingkungan.(foto: istimewa)UNESCO: 70 Persen Jurnalis Lingkungan Jadi Sasaran Intimidasi dan Kekerasan
Dirjen BPD Kemendagri, La Ode Ahmad bersama Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(foto: mcr)Dirjen BPD Kemendagri Puji Sinergi Pemerintahan Daerah dan Desa di Riau
Awan gelap di sekitar Kantor Gubernur Riau jelang Pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival.(foto: dini/halloriau.com)Angin Kencang Terpa Kantor Gubernur Riau Jelang Konser Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Hasil RUPS XL Axiata memutuskan untuk memberikan dividen merupakan wujud apresiasi kepada pemegang saham (foto/ist)XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Serta Bagi Dividen Rp 635,5 M
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved