BENGKALIS - Sat Reskrim Polres Bengkalis melalui Unit Tipidter mengamankan seorang pelaku TPPO inisial H di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Pelaku berencana kabur ke Batam.

Hmerupakan salah satu pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) 28 calon pekerja migran ilegal (PMI) yang sudah diamankan sebelumnya.

Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro mengatakan, informasi di lapangan didapati seorang pelaku, H kabur ke arah Pekanbaru. Kemudian Kasat Reskrim AKP M Reza dan Kanit Tipidter Iptu Dodi Ripo diperintahakan mengamankan pelaku di Pekanbaru.

Tim mendapatkan informasi pelaku akan terbang menuju Batam, Kepulauan Riau (Kepri) melalui Bandara SSK II Pekanbaru. Tim berkoordinasi dengan pihak protokol dan AVSEC Bandara SSK II guna mencegat pelaku.

Koordinasi membuahkan hasil, pelaku H berhasil diamankan Tim Gabungan Sat Reskrim, Protokol dan AVSEC Bandara SSK II saat hendak check in.

Pengakuan pelaku H, ia berperan mengurus dan mengkoordinir sembilan orang dari 28 orang PMI yang sudah diamankan Polres Bengkalis. Bersama dengan pelaku disita barang bukti satu ponsel. Pelaku dan barang bukti sudah berada di Mako Polres Bengkalis guna proses selanjutnya.

"Setelah semua pemeriksaan rampung, Polres Bengkalis akan mengadakan konferensi pers terkait pengungkapan kasus TPPO yang menjadi atensi Presiden Jokowi, Kapolri, dan Kapolda Riau tersebut," ujar AKBP Bimo.

28 PMI Akan Diberangkatkan ke Malaysia

Sebelumnya, pada 5 Juni 2023, Reskrim Polres Bengkalis dan Polsek Bantan Pada pukul 14.00 WIB berhasil mengamankan sebanyak 28 orang calon PMI di sebuah Wisma Resti Jl. Soekarno Hatta RT/RW 001/003 Desa Selat Baru. Puluhan orang itu ingin berangkat ke Malaysia melalui perairan laut Desa Selat Baru.

Dari hasil interogasi para PMI mengaku diurus oleh A sebagai koordinator dan H sebagai anggota. Selanjutnya para PMI dibawa ke Polres Bengkalis, sementara tim dibagi untuk mencari para pelaku.

Pada hari yang sama tim mendapatkan informasi pelaku atas nama H berada di sebuah kos-kosan di Jl. Wonosari Timur, Bengkalis. Saat dilakukan penangkapan, H mengakui bahwa adalah anggota dari pelaku A yang bertugas mengontrol di Wisma serta keberangkatan PMI.

Selanjutnya pada hari Selasa, 6 Juni 2023 pukul 06.00 WIB, tim juga berhasil mengamankan pelaku lain inisial A yang kabur ke Selat Panjang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Pelaku A mengakui sebagai koordinator, untuk kedatangan dan keberangkatan PMI ke Malaysia melalui jalur laut dengan modus menggunakan visa wisata.

Dari para pelaku diamankan beberapa barang bukti antara lain dua unit ponsel dan 11 paspor dengan visa wisata. Saat ini para pelaku sedang dalam pemeriksaan intensif penyidik Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Bengkalis.

Saat ini anggota Polres Bengkalis masih di lapangan untuk pengembangan jaringan TPPO yang lain.

Penulis: Zulkarnain
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
NETA Auto Indonesia Catatkan 108 SPK di PEVS 2024 Mantap Maju Pilkada 2024, Suyadi Incar Jadi Calon Wakil Gubernur Riau PWI Riau Terima Surat Dukungan Resmi untuk HPN 2025 dari Pemprov Karena Perusahaan Sawit SLS di Pelalawan, Asril: Saya Merasa Kaya Raya Longsor Lintas Padang-Solok, Ada Mobil Nyaris Masuk Jurang		Topaz, Bibit Sawit Unggul dari Asian Agri, Andalan Petani Sawit di Riau Bacalon Walikota Pekanbaru Rahmansyah Kembalikan Formulir Pendaftaran ke PKB dan Nasdem Fuad Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati ke DPC PDI-P Rohil Titik Api di Riau Nihil, BMKG: Hotspot Sumatera Terbanyak di Sumut Sudah Tahap 7, PT ITA Kembali Salurkan Bantuan Pendidikan Untuk Mahasiswa STKIP Meranti