ROHIL - Seorang nelayan di Kabupaten Rohil bernama Apis dikabarkan hilang di perairan Bubu Telajur saat akan menarik bubu (pernagkap ikan) bersama dua rekannya.

"Mereka berangkat tiga orang, tetapi yang jatuh hanya satu orang. Dia jatuh saat menarik bubu ikan itu," kata Kepala Basarnas Pekanbaru, I Nyoman dilansir mcr, Rabu (26/4/2023).

Nyoman menuturkan, awalnya kapal yang dinaiki tiga nelayan itu berangkat dari Bagansiapiapi untuk menarik bubu pada koordinat 2°26' 500" N 100° 40' 500" E, Selasa (25/4/2023).

"Posisi kapal berisi tiga orang di antaranya satu nahkoda dan dua ABK (anak buah kapal). Saat melakukan penarikan sekitar 11.00 WIB, nakhoda sedang memperbaiki kapal, sedangkan dua ABK sedang menarik bubu," ungkapnya.

Namun nahas, Apis malah terjatuh ke laut. Rekan korban berusaha menolong dengan menarik korban, tapi langsung tenggelam terbawa gelombang.

Rekan korban langsung melaporkan ke nahkoda yang saat itu sedang memperbaiki mesin.

"Kemudian nahkoda juga meminta tolong kepada sesama nelayan untuk melakukan pencarian," jelas Nyoman.

Selanjutnya keluarga korban dan nahkoda kapal melaporkan ke Unit Siaga SAR Rohil untuk membuat laporan.

Begitu mendapat informasi pada pukul 22.30 WIB, Tim SAR langsung berangkat menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.

"Mohon doanya, mudah-mudahan korban ditemukan dalam kondisi selamat," pungkasnya.(*)

BERITA LAINNYA
BNPB Kirim Helikopter AS 350 B3A untuk Patroli Karhutla di Riau Dewi Sukses Sulap Biji Getah Jadi Makanan Lezat dan Oleh-oleh Khas Bengkalis Dinkes Terima 8 Unit Armada Ambulans dan Pusling, DPRD Kepulauan Meranti Harapkan Pelayanan Optimal ke Masyarakat Beli Gorengan Jasaki Pergedel Jagung Mudah Pakai QRIS Tanah Merah Inhil Dilanda Longsor, 8 KK jadi Korban		Pilkada Serentak 2024 di Riau, SF Hariyanto Dorong Kondusifitas dan Sinergi Demokrasi Tenggelam di Sungai Batang Kuantan, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia WNE Photo Studio Terus Berkembang dan Buka Lapangan Kerja Berkat KUR KUR Bantu Ice Cream Gaffar Bisa Terus Kembangkan Usaha KUR Selamatkan Pemilik Gorengan Jasaki Lewati Masa Sulit