www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Jadwal MotoGP Prancis 2024 Akhir Pekan Ini, Jangan Sampai Kelewatan
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Kabur setelah Bunuh Ibu Dua Anak, Warga Simalungun Tertangkap di Pondok Kebun
Selasa, 12 Februari 2019 - 12:28:24 WIB

INHU - Seorang pria berinisal RAS (21) bersimpuh lutut saat diamankan Kepolisian Resort (Polres) Inhu atas perbuatannya melakukan pembunuhan terhadap Ibu Rumah Tangga (IRT) yang terjadi di Desa Baturijal Barat, Selasa (8/1/2019) lalu dengan korban Maretia AL Fani.

"Pada waktu itu pukul 06.00 wib, suami korban (Hernan) pergi bekerja ke kebun, yang tinggal di rumah adalah korban dengan kedua anaknya Farel (3,5 tahun) dan Echa (1,8 Tahun),” terang Kapolres lnhu AKBP Dasmin Ginting S.lk melalui PS Paur Humas Polres lnhu Aipda Misran, Selasa (12/2/2019).

Ketika Herman pulang ke rumah sekira pukul 12.00 wib, Herman mendapati pintu rumah sudah tertutup semua. Setelah itu suami korban mencoba memanggil korban akan tetapi tidak ada jawaban, kemudian suami korban masuk melewati pintu belakang.

Herman menemukan istrinya (Korban) sudah meninggal dunia tergeletak di depan kamar dengan luka di bagian kepala sebelah kiri akibat benda tajam dengan posisi korban tertelentang belumuran darah. "Pada saat itu anak korban (Farel) ditemukan di luar rumah, sedangkan Echa berada di dalam kamar,” ungkapnya.

Kemudian kedua anak korban dibawa ketempat keluarganya yang berada tidak jauh dari tempat kejadian. “Atas kejadian tersebut Herman melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Peranap Kabupaten Inhu guna pengusutan lebih lanjut,” ujarnya.

Atas laporan tersebut pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan terhadap tersangka, hingga arhirnya pada Ahad (10/2/2019) sekira pukul 11.00 Wib, telah dilakukan penangkapan terhadap tersangka.

“Tersangka RAS (21) merupakan warga Tangga Batu Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun (Sumut),” paparnya.

Penangkapan berdasarkan info pada Minggu (10/2/2019) tim Opsnal Res Inhu, menerima informasi dari masyarakat bahwa tersangka berada dalam perkebunan masyarakat di Desa Air Hitam Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan (Riau). Setelah dilakukan penelusuran di lokasi tesebut ditemukan tersangka berada di sebuah pondok.

Hasil sidik sementara, bahwa tersangka telah melakukan pembunuhan terhadap korban, dilakukan sendiri tanpa dibantu orang lain dengan memukul korban menggunakan kayu beberapa kali di bagian kepala dan kaki.

“Tujuan pelaku melakukan pembunuhan tersebut adalah akan mengambil uang korban, namun saat itu korban dan langsung teriak-teriak,” ujarnya.

Karena panik tersangka melakukan pembunuhan tersebut dan tersangka tidak sempat mengambil uang, dan melarikan diri.

Penulis : Andri
Editor : Yusni Fatimah

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
MotoGPPrancis 2024.Jadwal MotoGP Prancis 2024 Akhir Pekan Ini, Jangan Sampai Kelewatan
PSG Vs Dortmund.PSG Vs Dortmund: Mats Hummels Cs Menang 1-0, ke Final Liga Champions!
Pebalap Repsol Honda, Joan Mir.(foto: int)Terpuruk di MotoGP 2024, Honda Terus Berjuang Tanpa Marquez
Rektor Unilak, Junaidi.(foto: mcr)769 Mahasiswa Unilak Diwisuda, Ini Pesan Rektor
Suhartono saat mengembalikan formulir pendaftaran Bacalon Bupati Siak 2024 ke PPP Siak.(foto: diana/halloriau.com)Suhartono Mantap Maju Lawan Incumbent dan Calon Bupati Lainnya di Pilkada Siak 2024
  ilustrasi.Buat Konten Kritik Kebijakan Uang Kuliah, Mahasiswa Unri Dipolisikan Rektor
Masyarakat dilarang membuang sampah sembarangan dan kini sudah ada layanan jemput sampah ke rumahDinas PerkimtanLH Kepulauan Meranti Luncurkan Layanan Jemput Sampah di Setiap Rumah
Kadistankan Kota Pekanbaru, Muhammad Firdaus.(foto: pgi)Hewan Kurban di Pekanbaru Jalani Pemeriksaan Kesehatan Jelang Idul Adha
Presiden Direktur & CEO PT XL Axiata Tbk, Dian Siswarini bersama para delegasi Indonesia di Sidang CSW ke-68 PBB.(foto: istimewa)Indonesia Perjuangkan Pemberdayaan Perempuan dan Pengentasan Kemiskinan di Sidang CSW ke-68 PBB
Direktur Dana dan Jasa BRK Syariah, MA Suharto menyerahkan cenderamata kepada narasumber sosialisasi PPKS.(foto: istimewa)Sudah Salurkan Rp23,6 Miliar, BRK Syariah Buka Peluang Petani Dapat Dana Peremajaan Sawit
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved