PEKANBARU - Satu dari 11 jenazah yang ditemukan tanpa identitas di perairan Selat Malaka, Bengkalis, kembali teridentifikasi oleh Tim medis Disaster Victim Indentification (DIV) rumah sakit Bhayangkara Polda Riau, Jumat (14/12/2018) siang. Korban diketahui bekerja di Casino Malaysia.

"Satu lagi kita identifikasi jenazah yang ditemukan di Selat Malaka. Namanya Fahrurrazi (27), jenis kelamin laki-laki," kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto kepada halloriau.com.

Adapun ciri-ciri poster tubuhnya, memiliki tinggi 167 centimeter berat 60 kilogram. Gigi geligi atas berjarang, bagian bahu sebelah kiri terdapat luka bekas gigitan. Selain itu, korban juga menggunakan jam tangan merk ORIENT dan cincin.

Dari hasil temuan tersebut, setelah mendalami keterangan pihak keluarganya diketahui korban merupakan warga Dusun Citra Murni, Dusun Manyang, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara.

"Kita sudah kordinasi dengan pihak keluarganya, yang sebelum itu telah melaporkan anggota keluarga hilang. Sesuai ciri-ciri tersebut, pihak korban mengakui jenazah tersebut Fahrurrazi," sebut Sunarto.

Sementara itu didapati juga keterangan, bahwa korban bekerja sebagai operator di salah satu Casino di daerah Malaysia. Ditambahkan Sunarto, pulang ke Indonesia karena ingin mengurus surat-surat dan dokumen yang telah melampaui batas (mati).

"Korban bekerja di Malaysia sebagai operator. Pulang ke Indonesia ada yang mau diurus masalah dokumen yang sudah mati. Keterangan ini kita dapati dari pihak keluarga korban sendiri," terang Sunarto.

Saat ini, jenazah Fahrurrazi masih berada dirumah sakit Bhayangkara Polda Riau, yang rencananya akan dibawa ke Aceh oleh pihak keluarganya melalui jalur darat.

"Besok jenazah korban akan dibawa oleh pihak keluarganya ke Aceh melalui darat. Sejauh ini, sudah ada 5 jenazah yang diidentifikasi dari 11 mayat, sisanya masih diupayakan," pungkas Sunarto.

Penulis : Helmi
Editor : Yusni Fatimah