www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
Jatuh Tempo Bebas Denda Berakhir, Bapenda Pekanbaru Imbau WP Segera Lunasi PBB
 
Minyakita Langka, Ketum Apkasindo: Tak Ada Kaitannya dengan B35
Senin, 06 Februari 2023 - 11:44:23 WIB
Ilustrasi Apkasindo merespon Minyakita yang dikaitkan dengan produksi B35 (foto/int)
Ilustrasi Apkasindo merespon Minyakita yang dikaitkan dengan produksi B35 (foto/int)

PEKANBARU - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) turut menanggapi kabar minyak goreng merek Minyakita langka di pasaran. Namun diyakini fenomena itu tidak ada kaitannya dengan produksi biodiesel B35.

Itu sampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Apkasindo, Dr Gulat Medali Emas Manurung. Ia menyoroti kelangkaan minyak goreng bersubsidi jenis Minyakita yang terjadi sejak 2 minggu terakhir.

Menurut Gulat, kelangkaan Minyakita tidak berkaitan dengan serapan minyak sawit dalam negeri yang semakin besar. Sebab pemerintah produksi biodiesel B35 dan mulai diimplementasikan Februari 2023.

"Kelangkaan Minyakita gak ada hubungannya secara langsung ke B35 ini. Karena harga minyak goreng jenis lain tidak naik kok, tersedia dan harga CPO stabil kok malah anjlok pada dua bulan terakhir," kata Gulat kepada halloriau.com, Senin (6/2/2023).

"Lagian hanya Minyakita yang langka. Jenis minyak goreng lain aman, bahkan kebanyakan sedang diskon," sebut Gulat.

Menurutnya, persoalan Minyakita ini terletak pada distribusinya. Selain itu karena memang peminat Minyakita yang tinggi, karena kualitas dan harganya yang relatif murah.

"Jadi permasalahan Minyakita ini adalah distribusi, perencanaan, pengawasan. Karena kualitas Minyakita sangat bagus, mengakibatkan konsumen minyak premium sebagian bergeser ke Minyakita. Sehingga pasokannya berkurang di pasar," ujarnya.

Gulat mengakui bahwa apa yang telah dilakukan pemerintah, dengan masih menerapkan kebijakan Domestik Market Obligation (DMO) telah membantu ketersediaan minyak goreng.

Gulat menilai kebijakan wajib pasok (DMO) 1:6 itu sudah sangat bagus menjaga kebutuhan domestik. Jadi B35 ini sama sekali tidak mengganggu kebutuhan pangan. Karena ada kontrol 1:6 dari DMO itu.

"Produsen minyak sawit pasca larangan ekspor lalu sudah sangat komit untuk kebutuhan domestik ini," sebutnya.

Penulis: Bayu Derriansyah

Editor: Riki



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi.(int)Jatuh Tempo Bebas Denda Berakhir, Bapenda Pekanbaru Imbau WP Segera Lunasi PBB
Asisten I Bisang Pemerintah dan Kesra, H. Yusrizal secara resmi membuka kegiatan TNI Expo 2023 di Taman Bukit Gelanggang Kota Dumai, Sabtu malam (30/9).(foto: bambang/halloriau.com)TNI Expo 2023, Pamerkan Alutsista di Taman Bukit Gelanggang Dumai
Ilustrasi.(int)BPBD Pekanbaru Bersama TNI-Polri Patroli di Daerah Rawan Karhutla
  Ilustrasi.(int)NTP Riau September 2023 Naik 0,53 Persen, Ini Sektor Pendukungnya
Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun.(foto: int)Pj Wako Pekanbaru Gandeng KPK Tindak Pengembang Perumahan Tak Bangun PSU
Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana.(foto: int)Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Kejagung Terkait Korupsi Biodiesel
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
PWI Gelar Workshop Wartawan Lingkungan
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2022 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved