www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Piala Asia U-23 2024: Irak Imbangi Indonesia, Skor Sementara 1-1
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


1 Keluarga Meninggal Akibat Pesugihan, Ini Penjelasan Buya Yahya Soal Soal Tumbal
Jumat, 06 Oktober 2023 - 09:33:46 WIB
Buya Yahya tegaskan pesugihan itu perbuatan syirik, tipu daya setan (foto/int)
Buya Yahya tegaskan pesugihan itu perbuatan syirik, tipu daya setan (foto/int)

Baca juga:

PEKANBARU - Kisah nyata pelaku pesugihan selalu membuat bulu kuduk merinding. Seperti thread viral tentang satu keluarga tewas akibat dijadikan tumbal pesugihan renovasi rumah atau dikenal pesugihan kandang bubrah.

Kisah ini disebut berasal dari kisah nyata dan dibahas dalam youtube @RJL 5 - Fajar Aditya. Video berjudul "1 Keluarga Meninggal Karena Pesugihan?! Emang Bisa?? Cerita Horor Viral Ambang Kematian" sudah ditonton lebih 798 ribu kali.

Tentang tumbal di kalangan awam sering dikaitkan dengan proyek, jembatan, dan sebagainya. Hanya saja tumbal dalam Islam tidak dikenal, bahkan bagi meyakini pesugihan dan tumbal masuk perbuatan syirik.

Narasumber penulis horor, Jeropoint datang dan menceritakan peristiwa itu berasal dari kisah nyata. Ia menyebut dalam kisah itu, narasumber melakukan Pesugihan Kandang Bubrah. Di mana sebuah ritual dengan metode membongkar atau merenovasi rumah sehingga keinginan akan kekayaan dan kesuksesan terwujud. Namun akhirnya satu keluarga punya dua anak itu meninggal tragis.

Tentang pesugihan ini pernah dibahas ustaz kondang, Buya Yahya. Seorang bertanya tentang saudaranya yang jadi tumbal pesugihan. Disebut ketahuannya ada kakaknya kerasukan arwah saudara yang meninggal. Diceritakan dia jadi tumbal pesugihan dan santet.

"Dia minta disempurnakan. Bagaimana caranya ustaz?" pertanyaan jemaah yang dibacakan.


Mendapat pertanyaan itu, Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon, Buya Yahya menjelaskan istilah tumbal itu tidak dikenal dalam Islam. Jika tumbal untuk meraih kekayaan atau pesugihan maka jelas termasuk kezaliman dan keluar dari Islam.

"Itu tumbal, dalam Islam jelas tidak ada kezaliman seperti itu. Jika meyakini (pesugihan) maka imannya sudah keluar dari Islam," ujar Buya Yahya.

Lalu apakah benar keluarga bisa jadi tumbal? Buya Yahya menerangkan itu perbuatan kezaliman, yang merupakan tipu daya setan.

"Kalau ada (pesugihan) niat menjadikan tumbal, bisa saja niatnya sesat. Ini kebodohon, kegilaan. Keyakinannya salah, nauzubillah," ujar Buya Yahya.

"Bagi orang beriman, jika ada yang meninggal ya sudah, meninggal. Kalau ada cerita jadi tumbal, maka dia mati dizalimi. Berarti husnul khatimah, dengan syarat dia tidak meyakini menjadi tumbal," terang Buya Yahya.

"Kalau kesurupan, ngapain roh masuk ke roh orang lain. Kalau dia yang meninggal orang baik, rohnya masuk ke alam barzah tempat baik. Kalau buruk maka masuk ke alam siksaan. Tidak ada roh gentayangan. Jangan percaya ada tumbal ini untuk pensugihan, nauzubillah. Keyakinan selain Allah, itu syirik. Saudara anda sudah sempurna wafatnya," sambung Buya Yahya.

"Untuk lebih lengkapnya bisa tonton video youtube berjudul "Meninggal Karena Dijadikan Tumbal Pesugihan? Buya Yahya" dijelaskan tentang pesugihan dalam syariat Islam. Sebaiknya tonton hingga tuntas agar tidak terjadi salah paham.

Editor: Riki

 
    Berita Terkait

 


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Piala Asia U-23 2024, Indonesia vs Irak.(ilustrasi/int)Piala Asia U-23 2024: Irak Imbangi Indonesia, Skor Sementara 1-1
Deputy Head of Communications RAPP, Disra Alldrick foto bersama Ketua Umum Serikat Perusahaan Pers 2023-2027, Januar P Ruswita.(foto: istimewa)Majalah Internal RAPP, APRIL Digest Raih SPS Award 2024
Peserta Safety Riding Competition Regional Riau 2024.(foto: istimewa)60 Peserta Ikuti Kompetisi Safety Riding Honda Regional Riau 2024, Ini Para Juaranya
Kegiatan Asistensi Penyusunan Rencana Aksi Kinerja Tahun 2024 Pemkab Bengkalis.(foto: zulkarnaen/halloriau.com)Bupati Bengkalis Dorong Komitmen Tingkatkan Kualitas Kinerja dan Sakip
Ketua Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat ( Parmas) KPU Kepulauan Meranti, HanafiAda Gugatan di MK, KPU Kepulauan Meranti Tunda Penetapan Caleg DPRD Kabupaten Terpilih
  Pemain Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024.(foto: int)Indonesia Unggul 1-0 atas Irak di Piala Asia U-23 2024
Inflasi di Riau.(ilustrasi/int)April 2024, Inflasi di Riau Capai 3,99 Persen
Edy Natar kembalikan formulir pendaftaran Bacalon Gubernur Riau ke NasDem Riau.(foto: detik.com)Edy Natar Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacalon Gubernur Riau ke 3 Partai Politik
Smart Manufacture dari XL Axiata.(foto: istimewa)XL Axiata Buka Jalan Baru Industri Manufaktur Indonesia
Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso memimpin Upacara Peringatan Hardiknas 2024 di Bengkalis.(foto: zulkarnaen/halloriau.com)Peringatan Hardiknas di Bengkalis: Gerakan Merdeka Belajar Semarak di Tanah Melayu
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved