PEKANBARU- Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah akan menghapus minyak goreng curah. Disebutnya hanya Bangladesh dan Indonesia saja masih konsumsi minyak goreng curah.

Seperti dilansir dari Sindonews.com, Luhut menyebut tidak ada negara lain yang konsumsi minyak curah. "Gini, cuma dua di dunia ini negara yang masih curah, Bangladesh dan Indonesia. Kita mau terus menerus begitu?," kata Luhut pada awak media di kantor BPKP, Jakarta, Rabu (15/6/2022).

Minyak goreng curah ini tidak dihapus begitu saja. Otoritas bakal mengemas minyak goreng curah menjadi kemasan sederhana secara bertahap.

"Kita mau curah ini jadi kemasan, secara bertahap ya, jadi kemasan sederhana. Kan jadi bagus, bermartabat bangsa ini lebih lagi. Di Jakarta ini kan orang lebih nggak suka lagi pakai curah," sebut Luhut.

Hanya saja Luhut Binsar Pandjaitan enggan merinci waktu realisasi penghapusan minyak goreng curah tersebut. Bahkan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) selaku pelaksana tugas juga belum bisa memastikan rencana ini bisa dilakukan pada Tahun 2022.

Pemerintah berupaya menekan harga minyak goreng supaya sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yakni Rp14.000/liter. "Harganya tetap Rp14.000-an, ya ada naik-turun, naik-turun gitu, ya market mekanisme kalau suplainya cukup ya jalan," kata Luhut.

Sebelumnya, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut alasan penghapusan minyak goreng curah lantaran dinilai kurang higienis. Diharapkan kebijakan ini bisa membantu menuntas persoalan harga minyak goreng curah supaya sesuai HET. (*)

BERITA LAINNYA
Bandara SSK II Pekanbaru Siapkan Hall Khusus Layani Pemberangkatan CJH Riau Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Meroket, Ini Rinciannya EMP Bentu-Korinci Baru Limited Ikut Diskusi BEM SI XVII di Pekanbaru Ada Israel, Ini Pembagian Grup Olimpiade Paris 2024 Usai Indonesia Dikandaskan Guinea Ramalan Zodiak Jumat 10 Mei 2024: Hati-hati Meski Keuangan Berlimpah		Pamit dari Bioskop dengan 9,1 Juta Penonton, Ernest Bakal Garap Film Agak Laen 2? JCH Riau Segera Berangkat ke Mekkah, Jamaah Diingatkan Jaga Kesehatan Ini Alasan KPU Bolehkan Caleg Terpilih Ikut Pilkada 2024 Tanpa Harus Mundur, Kecuali.... Program Menebas Sudah Sangat Matang dan Komplet, Mahmuzin Kembali Berkontestasi di Pilkada Kepulauan Meranti 2024 Jumat Pagi 4 Hotspot Masih Bertahan di Sumatera, Riau Nihil