LUWU UTARA – Sejumlah wilayah di Kabupaten Luwu Utara, Sumatera Selatan, dilanda banjir bandang sejak Senin 13 Juli 2020. Dalam peristiwa tersebut 10 rumah hanyut dan ratusan lainnya rusak karena diterjang air dan dipenuhi lumpur.

Pantauan di lapangan pada Kamis (16/7/2020), Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah bersama rombongan telah terbang ke lokasi untuk meninjau kondisi terkini. Rombongan gubernur berangkat naik helikopter.

Sementara itu tercatat dari 69 warga yang dilaporkan hilang, telah ditemukan 24 korban dalam kondisi tewas.

Sebelumnya, ditulis okezone, banjir susulan kembali melanda wilayah Kota Masamba, Kabupaten Luwu Utara, pada Kamis (16/7/2020) pagi. Banjir terjadi akibat tingginya intensitas curah hujan di bagian hulu dan menyebabkan aliran sungai Masamba kembali meluap.

Warga yang panik kembali keluar dari perkampungan untuk mengungsi ke tempat aman, pasalnya saat ini air sudah mencapai lutut orang dewasa.

Dengan membawa barang berharga dan pakaian warga terus warga kini mencari lokasi pengungsian yang lebih tinggi untuk menghindari banjir yang lebih parah. "Kemarin surut, sekarang naik lagi," ujar pengungsi, Wirda. (*)

BERITA LAINNYA
Titik Api Nihil, Pagi ini Ada 1 Hotspot di Pelalawan OJK Riau Gelar Edukasi Bahaya Investasi Bodong dan Pinjaman Online Ilegal Kembali Maju di Pilkada Kepulauan Meranti, Mahmuzin Taher Ambil Formulir Penjaringan di PKB dan PDIP Lawan Honda BeAT, Motor Murah Suzuki NEX II Dapat Warna Baru di 2024 Bakal Telan Biaya Rp1,8 Miliar, SDN 83 Pekanbaru Segera Dibangun Pasca Terbakar		Cuaca di Riau Hari ini: Potensi Hujan Lebat, Petir dan Angin Kencang Peringatan Hari Kartini, Pj Ketua TP PKK Tampil di Fashion Show Designer Puan Aspekraf Sekda: ASN Tak Boleh Terpengaruh Siapapun PJ Walikota Pekanbaru Korsel Vs Indonesia: Menang Adu Penalti, Tim Garuda ke Semifinal Pj Sekdaprov: Otda untuk Kesejahteraan dan Demokrasi