BANDA ACEH - Pemerataan jaringan 4G LTE di wilayah Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah bagi operator telekomunikasi. Termasuk XL Axiata yang masih terus menggeber pembangunan infrastruktur 4G LTE sampai akhir tahun.

Seperti diucapkan oleh Chief Service Management XL Axiata Yessie D. Yosetya, saat ini XL sudah punya total BTS (Base Tranceiver Station) sebanyak 93.000 BTS dengan rincian 4G sebanyak 14.000 BTS, 3G hampir 40.000, dan 2G sekitar 36.000.

"Jadi, paling tidak penambahan BTS 4G LTE sampai akhir tahun sebanyak 17.000. Untuk 3G kalau dilihat dari sisi teknologi, kalau dilihat dari investasi lebih efisien 4G," ujar Yessie di Sabang, Aceh, Selasa (29/8/2017).

Saat ini layanan 4G XL sudah tiba di 336 kota dan kabupaten di Indonesia. "Targetnya sih sampai akhir tahun ini harusnya jaringan 4G XL sudah mencakup hampir 70% dari populasi coverage XL. Jadi harusnya sih tinggal sedikit banget kota-kota yang belum ter-cover 4G XL," harap Yessie seperti dilansir detikNet.

Lebih lanjut Yessie mengungkap bila dalam membangun infrastruktur jaringan di Indonesia, XL telah menyiapkan belanja modal sebesar Rp7 triliun. Hampir separuhnya dialokasikan untuk pembangunan BTS 4G. XL juga baru saja meresmikan layanan 4G di di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

Layanan 4G XL ada di sejumlah kota/kabupaten, di antaranya Kota Sabang, Kota Banda Aceh, Kab. Aceh Besar, Kab. Pidie, Kab. Pidie Jaya, Kab. Bireuen, Kota Lhokseumawe, Kab. Aceh Timur, Kab. Aceh Tengah, Kab. Aceh Barat Daya, Kab. Bener Meriah, Kab. Aceh Tenggara, Kota Subulussalam, dan Kabupaten Semeulue.

Teknologi jaringan keempat itu ditopang 60 unit Base Transceiver Station (BTS) 4G milik XL. Kota Banda Aceh sebagai pusat pemerintahan, perekonomian, pendidikan, dan pintu gerbang utama NAD menjadi area dengan jumlah BTS 4G terbanyak, 33 unit. Penambahan BTS 4G akan dilakukan disesuaikan dengan peningkatan trafik di tiap area.

Yessie menuturkan minat warga di NAD atas layanan data meningkat pesat. Itu ditunjukkan dari pertumbuhan trafik layanan data yang meningkat lebih dari 238% dalam setahun terakhir. Kenaikan itu merata di semua provinsi NAD. Saat ini, pelanggan XL yang menggunakan ponsel 4G mencapai 16% dari total pelanggan di NAD sebanyak 798 ribu.(*)

BERITA LAINNYA
Mulai Buka Penjaringan Bacalon Bupati dan Wabub, Ini Kata Ketua PAN Pelalawan Jadi Tuan Rumah Porprov Riau XI 2026, Pemko Dumai Bangun Stadion Sempat Menyala Belasan Titik, Hotspot Riau Turun Drastis Sore Ini		Peringati May Day 2024, Kadisnakertrans Riau: Tuntutan Buruh Akan Kita Tindaklanjuti Peringati Hari Buruh Sedunia, Besok KSBSI Gelar Aksi di Disnaker Riau, Ini 9 Tuntutannya 12 Unit Rumah Kebakaran, Dinsos Bengkalis Serahkan Bantuan di Desa Pamesi