www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
Hotspot di Sumatera Sore ini Membara Capai 136 Titik Termasuk Riau
 
NTP Riau Januari 2023 Turun, Begini Penjelasan BPS
Rabu, 01 Februari 2023 - 13:51:08 WIB
Ilustrasi Awal tahun 2023, NTP petani Riau alami penurunan (foto/int)
Ilustrasi Awal tahun 2023, NTP petani Riau alami penurunan (foto/int)

PEKANBARU - Nilai Tukar Petani (NTP) Riau turun di awal tahun 2023. Dari catatan Badan Pusat Statistik (BPS), NTP Riau di Januari 2023, tercatat sebesar 151,91 poin.

Kepala BPS Riau, Misfaruddin, mengatakan bahwa nilai ini turun sebesar 0,67 persen dibandingkan NTP Desember 2022 yakni sebesar 152,94.

"Penurunan NTP ini disebabkan naiknya indeks harga yang dibayar petani sebesar 0,46 persen. Sedangkan indeks harga yang diterima petani yaitu turun sebesar 0,22 persen," kata Misfaruddin dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/2/2023).

Dia menjelaskan, turunnya NTP petani Riau ini tidak terlepas dari turunnya harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang terjadi di awal tahun 2023. Yang mana, sebagian besar masyarakat Riau, memang merupakan petani dan pekerja di perkebunan sawit.

Hal ini terlihat dari NTP pada subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) yang tercatat turun di Januari 2023. NTPR Januari 2023 tercatat sebesar 163,76, turun 0,73 persen dibandingkan Desember 2022, yakni 164,96.

Ini disebabkan kenaikan indeks harga yang dibayar petani sebesar 0,45 persen. Serta penurunan indeks harga yang diterima petani yaitu turun sebesar 0,28 persen.

"Kenaikan indeks harga yang dibayar petani disebabkan oleh naiknya indeks konsumsi rumah tangga sebesar 0,63 persen, khususnya cabai merah, beras, bensin dan lainnya. Penurunan indeks harga yang diterima petani disebabkan oleh turunnya indeks harga kelompok tanaman perkebunan rakyat sebesar 0,28 persen, khususnya kelapa sawit dan pinang," jelasnya.

Pada Januari 2023, lima provinsi di Pulau Sumatera alami kenaikan NTP. Sumatra Barat (Sumbar) tercatat sebagai provinsi dengan kenaikan NTP tertinggi yaitu naik sebesar 1,25 persen. Sementara Bangka Belitung tercatat sebagai provinsi di Pulau Sumatera yang mengalami penurunan NTP tertinggi yaitu turun sebesar 1,16 persen.

Pada Januari 2023, terjadi kenaikan indeks harga konsumsi rumah tangga pertanian di Provinsi Riau sebesar 0,63 persen. Hal ini utamanya disebabkan adanya kenaikan pada kelompok pengeluaran makanan, minuman dan tembakau yaitu naik sebesar 0,87 persen.

Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Riau mengalami penurunan sebesar 0,23 persen, yaitu dari 146,94 pada Desember 2022 menjadi 146,61 pada Januari 2023.

Penulis: Bayu Derriansyah
Editor: Riki



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Ilustrasi.(int)Hotspot di Sumatera Sore ini Membara Capai 136 Titik Termasuk Riau
Ilustrasi.(int)Kadishub Pekanbaru: Tak Diberi Karcis, Masyarakat Boleh Tak Bayar Parkir
Jukir sasar area SPBU di Kota Pekanbaru.(foto: int)Dishub Pekanbaru: Tak Ada Jukir dalam Area SPBU
  Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto saat apel kesiapsiagaan personel.(foto: andi/halloriau.com)Malam Libur Panjang, Kapolres Pelalawan Pastikan Kesiapan 'Pleton Siaga Ombak'
Bupati Pelalawan, Zukri Misran bersama tim peserta Bupati Pelalawan Cup U-40.(foto: andi/halloriau.com)Buka Turnamen Bupati Pelalawan Cup U-40 2023, Ini Kata Zukri Misran
Teknisi AHASS melakukan perawatan servis sepeda motor Honda milik konsumen.(foto: istimewa)AHASS Berikan Promo Service 'JUARA' Khusus Pelajar dan Mahasiswa se-Riau
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Eka Hospital Pekanbaru Launching Klinik Obesitas
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2022 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved