www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
DPRD Pekanbaru Minta Sekolah Jangan Beratkan Orang Tua dengan Uang Perpisahan
 
Bulan Juli, Nilai Impor Riau Meningkat 58,75 Persen
Kamis, 13 September 2018 - 18:02:26 WIB

PEKANBARU - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Riau, nilai impor Riau bulan Juli 2018 sebesar US$125.73 juta. Bila dibandingkan bulan Juni 2018 nilai impor mengalami peningkatan 58,75 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Riau Aden Gultom memaparkan, peningkatan nilai impor tersebut jauh lebih besar jika dibandingkan pada Juni 2018 lalu yakni hanya US$ 79.20 juta.

"Selama Januari-Juli 2018, nilai impor Riau mencapai US$ 932.30 juta atau mengalami kenaikan sebesar 35,45 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017 yang besarnya US$ 688.31 juta," ungkap Aden Gultom.

Peningkatan Ini disebabkan naiknya impor Migas dan non Migas yang masing-masing sebesar 148,76 persen dan 57,43 persen. Peningkatan impor ini disebabkan naiknya impor non Migas sebesar 46,60 persen, meskipun impor Migas mengalami penurunan sebesar 4,60 persen.

Dikatakan Aden lagi, peningkatan impor non Migas bulan Juli 2018 terhadap bulan sebelumnya terjadi pada delapan golongan barang, yang terbesar antara lain, Pupuk sebesar US$ 22.24 juta, Bahan Kimia Organik sebesar US$ 10.13 juta, Bubur Kayu (Pulp) sebesar US$ 9.66 juta, dan Kayu, Barang dari Kayu sebesar US$ 4.83 juta.

"Sedangkan penurunan impor non Migas terjadi pada dua golongan barang, yaitu Mesin-mesin/Pesawat Mekanik sebesar US$ 7.37 juta, dan Bahan Kimia Anorganik sebesar US$ 0.07 juta," terangnya.

Lanjutnya, impor non Migas selama Januari-Juli 2018 didominasi Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 257.75 juta (32,66 persen), kemudian Pupuk sebesar US$ 154.36 juta (19,56 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 82.39 juta (10,44 persen), serta Bahan Kimia Organik US$ 48.19 juta (6,11 persen) dengan kontribusi keempatnya mencapai 68,77 persen.

"Secara keseluruhan, impor 10 golongan barang utama non Migas pada periode Januari-Juli 2018 memberikan kontribusi sebesar 85,49 persen terhadap total impor non Migas Riau. Sementara itu, kontribusi impor non Migas di luar 10 golongan barang utama sebesar 14,51 persen. Dari sisi pertumbuhan, impor 10 golongan barang utama pada Januari-Juli 2018 mengalami kenaikan sebesar 56,27 persen terhadap periode yang sama tahun 2017," pungkasnya.

Penulis : Mimi Purwanti
Editor   : Fauzia



Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Zulkarnain, anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru (foto/int)DPRD Pekanbaru Minta Sekolah Jangan Beratkan Orang Tua dengan Uang Perpisahan
Plt Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H Asmar mengajak warga untuk NobarNobar Semifinal Piala Asia U-23 Malam Ini, Ada Makanan Gratis di Rumah Dinas Plt Bupati Meranti
Kepala Disdukcapil Kota Pekanbaru, Irma Novrita (foto/int)Kadisdukcapil Ajak Warga Pekanbaru Hindari Pungli dalam Pengurusan Dokumen
  Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru, Indra Pomi Nasution (foto/int)Pemko Pekanbaru Yakin Pembebasan Lahan Flyover Panam Tuntas Tahun Ini
Meski rusak, JPO Sudirman Square tetap menjadi pilihan pejalan kaki untuk menyebrang jalan (foto/Meri)Kondisinya Menyedihkan, JPO di Jalan Sudirman Pekanbaru Ancam Keselamatan Pejalan Kaki
Harga bawang merah 1 Kg di Pekanbaru tembus Rp50 ribu (foto/int)Harga Gula Pasir Masih Tinggi, Bawang Merah Tembus Rp50 Ribu/Kg di Pekanbaru
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved