Status Udara di Dumai Pagi Ini Berbahaya Akibat Kabut Asap Karhutla
Rabu, 11 September 2019 - 10:45:42 WIB
DUMAI - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah daerah masih belum teratasi sepenuhnya. Titik panas atau hotspot masih bermunculan di sejumlah daerah.
Di Dumai pagi ini terpantau satu titik api di Jalan Parit Kitang Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan.
Sejak Senin (9/9/2019) aktivitas belajar mengajar terganggu oleh kabut asap akibat karhutla yang mengepung kota Dumai.
Akibatnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai mengambil kebijakan agar sekolah meliburkan siswa-siswi nya.
Hari ini Rabu (11/9/2019) kualitas udara Dumai masuk kategori berbahaya akibat kabut asap dan partikel debu hasil kebakaran hutan dan lahan.
Kepala BPBD Dumai Afrilagan merilis hasil rekapitulasi data ISPU Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau, Rabu (11/9/2019) Pukul 07.00 WIB kualitas udara Kota Dumai sentuh level Berbahaya.
"Data ISPU Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau hari ini pukul 07.00 WIB menyebut kualitas udara Dumai ditandai dengan warna Hitam (berbahaya), ISPU 300 konsentrasi 462," sebut Afrilagan melalui pesan WhatsApp.
Terkait titik api di Jalan Parit Kitang, Afrilagan menjelaskan bahwa tim gabungan sudah melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi kebakaran.
"Tim pemadam gabungan sudah turun ke lapangan untuk memadamkan kebakaran lahan di Jalan Parit Kitang," terangnya.
Lebih lanjut Afrilagan menjelaskan bahwa, Selasa malam (10/9/2019) Dumai diguyur hujan dengan intensitas yang cukup deras. Jumlah hujan 15.0 mm mulai pukul 18.45 hingga 20.30 WIB.
Terkait kabut asap tebal yang menyelimuti Dumai, Afrilagan menduga asap kiriman dari Kabupaten Tetangga.
Penulis : Bambang
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
BERITA LAINNYA |
|
|
Bakal Telan Biaya Rp1,8 Miliar, SDN 83 Pekanbaru Segera Dibangun Pasca Terbakar Harga Komoditas Pertanian di Riau Stabil, Pinang Kering Tetap Rp4.400/Kg Pj Wako Bakal Berganti, Sekdako Tegaskan ASN Pemko Pekanbaru Tetap Produktif Edaran Disdik Riau Melarang Acara Mewah Perpisahan Sekolah, Ini Respon PGRI Riau Genjot Pendapatan Daerah, Bapenda Kepulauan Meranti Upgrade Aplikasi Sitanjak
|
|
Pj Sekdaprov: Otda untuk Kesejahteraan dan Demokrasi Digrebek, Bandar Narkoba Kampung Dalam Pekanbaru Tunggang Langgang Lompat ke Sungai Siak Alumni Angkatan I, Sovia Septiana Wakilkan Caleg Terpilih dari Riau Hadiri Halalbihalal Golkar Institute Sambut Pilkada Serentak 2024, HKR Dorong Generasi Muda Rohul Turut Berpolitik Ikut Halalbihalal Polresta Pekanbaru, Ini Pesan Kapolda Riau untuk Personel
|
Komentar Anda :