DUMAI - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Dumai terus meluas, sedikitnya 13 titik api terpantau siang ini.

Tim gabungan masih berupaya melakukan pemadaman meski kesulitan untuk mendapatkan sumber air untuk memadamkan api.

"Kendala kita sumber air yang sulit, apalagi saat ini memasuki musim kemarau yang panasnya terik sekali," kata Kalaksa BPBD Provinsi Riau Edwar Sanger Rabu (20/3/2019) di Bandara Pinang Kampai Dumai.

Dijelaskannya, lokasi kebakaran jauh di dalam hutan sehingga sulit dijangkau kendaraan roda empat. Ia menilai bom air sangat efektif untuk madamkan api.

"Water bombing sangat efektif untuk memadamkan api. Saat ini ada dua helikopter untuk melakukan bom air, heli milik KLHK dan heli milik BNPB," tambahnya.

Selain sumber air sulit didapat, kendala lain minimnya peralatan seperti mesin penyemprot air.

Penulis : Bambang
Editor : Fauzia

BERITA LAINNYA
DPRD Pekanbaru Minta Sekolah Jangan Beratkan Orang Tua dengan Uang Perpisahan Nobar Semifinal Piala Asia U-23 Malam Ini, Ada Makanan Gratis di Rumah Dinas Plt Bupati Meranti Kadisdukcapil Ajak Warga Pekanbaru Hindari Pungli dalam Pengurusan Dokumen Alami Kerusakan dan Berlumpur, PUPR Riau Gerak Cepat Perbaiki Jalan di Pucuk Rantau Kuansing Plt Bupati Asmar Kembalikan Berkas Penjaringan ke DPC PKB dan Ambil Formulir di Semua Parpol		Pemko Pekanbaru Yakin Pembebasan Lahan Flyover Panam Tuntas Tahun Ini Kondisinya Menyedihkan, JPO di Jalan Sudirman Pekanbaru Ancam Keselamatan Pejalan Kaki Harga Gula Pasir Masih Tinggi, Bawang Merah Tembus Rp50 Ribu/Kg di Pekanbaru Rohil Juara 1 Pawai Taaruf dan Stand Bazar MTQ ke-42 Provinsi Riau Pemko Pekanbaru Diminta Segera Bagikan SK Pengangkatan PPPK Guru 2023