DUMAI - Ratusan pedagang yang menempati pasar Kelakap di Jalan Kelakap Tujuh Dumai pindah dari lokasi yang disediakan oleh pemerintah. Pasalnya lokasi yang dijadikan sebagai tempat relokasi pedagang Pasar Dock dianggap sepi oleh pedagang.
Salah satu pedagang mengatakan, sebulan menempati Pasar Kelakap kondisinya sangat sepi pembeli. Selain jauh dari pusat keramaian tidak ada angkutan kota yang melayani trayek hingga ke Pasar Kelakap.
"Akibatnya ratusan pedagang memilih meninggalkan kios dan lapak di pasar kelakap," kata salah satu pedagang, Ajo.
Pantauan di lapangan, Kamis (8/3/2018), ratusan pedagang menempati kembali eks Pasar Dock di Jalan MH Thamrin. Para pedagang berjualan di pinggir jalan beralaskan tikar dan goni dengan atap seadanya.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Dumai H Zulkarnaen saat dihubungi mengatakan, pedagang yang pindah tidak semuanya.
"Tidak semua pedagang pindah dan keluar dari Pasar Kelakap. Yang pindah sekitar 100 pedagang dari jumlah pedagang pasar yang sudah menempati Pasar Kelakap sekitar 403 pedagang," kata Zulkarnaen.
Dari keterangan yang didapat, katanya, mereka pindah lantara barang dagangan tidak laku selama berjualan di Pasar Kelakap.
"Ada yang pindah karena tidak laku, ada pula yang beralasan lantaran pasar gedang belum direlokasi, Alasannya beragam," tambah Zulkarnaen.
Lanjutnya, perwakilan pedagang sudah dipanggil, termasuk Kasatpol PP, Camat Dumai Barat, Lurah Pangkalan Sesai, RT setempat dan LPMK untuk mencari jalan keluarnya.
"Instansi terkait sudah kami panggil termasuk perwakilan pedagang RT dan LPMK, yang pasti kami akan terus mencari jalan keluar agar para pedagang kembali berjualan di pasar kelakap," tegasnya.
Tindakan persuasif tetap dikedepankan agar tidak menimbulkan konflik antara pedagang dengan Pemerintah.
Masih kata Zulkarnaen sebelumnya sudah diperingatkan bahwa dengan perpindahan tersebut pedagang terancam tidak mendapat tempat di Pasar Kelakap. Kendati demikian, peringatan tersebut tidak digubris oleh pedagang dan tetap memilih pindah karena di pasar kelakap sepi pembeli.
Terpisah Kepala Satpol PP Kota Dumai RH Bambang Wardoyo SH menegaskan bahwa pihaknya telah menurunkan personel menjaga serta mengawasi lokasi berjualan para pedagang di Jalan MH Thamrin.
"Informasi yang saya terima pedagang memilih lokasi tersebut karena dinilai masih ramai, sehingga banyak yang mencoba peruntungan sementara di Pasar Kelakap sepi pembeli atas dasar itu para pedagang pindah." katanya.
Anggota Satpol PP juga diterjunkan untuk mengatur arus lalu lintas di jalan MH Thamrin.
"Agar tidak mengganggu ketertiban umum, anggota Satpol PP kita libatkan untuk mengatur lalu lintas di Jalan tersebut. Agar jangan sampai aktifitas pedagang mengganggu ketertiban umum, pasalnya ruas jalan tersebut padat lalu lintas roda dua dan roda empat," tutupnya.
Penulis: Bambang
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :