Diguyur Hujan Deras, Titik Api di Dumai Padam
Rabu, 07 Maret 2018 - 18:40:33 WIB
DUMAI - Hujan deras semalaman mengguyur Kota Dumai, Provinsi Riau, hingga Rabu dini hari (7/3/2018). Dengan turunnya hujan, untuk sementara titik api di Dumai padam dan kabut asap yang berasal dari kebakaran lahan pun menghilang.
Kepala BPBD Kota Dumai Tengku Ismed mengatakan, pantauan di lapangan saat ini tidak ditemui titik api. "Pantauan kami di lapangan tidak ditemui titik api. Hujan deras pada Rabu dini hari juga menghilangkan asap akibat Karlahut, kualitas udara mulai membaik," kata Ismed, Rabu (7/2/2018).
Menurutnya, hujan deras hampir merata terjadi di seluruh kecamatan yang menjadi pusat titik api. Seperti di Kecamatan Medang Kampai, Kecamatan Dumai Barat, Kecamatan Dumai Selatan dan di Kecamatan Bukit Kapur.
"Pagi hari ini udara di Kota Dumai sudah membaik. Kabut asap yang beberapa pekan terakhir menyelimuti Kota Dumai secara otamatis hilang akibat diguyur hujan deras," terangnya.
Sebelumnya, Kota Dumai dikepung asap akibat kebakaran lahan. Kebakaran lahan terparah terjadi di Kecamatan Medang Kampai tepatnya di Jalan Dumai Motor dan Batu Bintang, disusul Kecamatan Dumai Selatan dan Dumai Barat.
"Sejak 5 Februari 2018 luas lahan yang terbakar mencapai 109 hekar," tambahnya.
Kendati sebagian besar wilayah diguyur hujan deras, namun bukan berarti kebakaran lahan dan hutan telah berhenti. Bisa jadi, bila cuaca kembali panas, aktivitas pembakaran akan berulang kembali.
"Maka dari itu kami terus melakukan pemantauan dilapangan melibatkan instansi terkait seperti TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, Masyarakat Peduli Api, Dinas Kehutanan dan lainnya dengan cara menggelar patroli untuk memantau titik api, jika ditemukan titik api tim langsung bergerak cepat memadamkan api agar kebakaran tidak meluas," pungkasnya.
Penulis: Bambang
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :