DPRD Riau Sebut Dinas PUPR Minta Tambahan Alat Berat
Rabu, 04 Agustus 2021 - 21:30:37 WIB
PEKANBARU - Jalan-jalan yang rusak di Provinsi Riau nampaknya belum bisa ditangani karena alasan keterbatasan alat berat. Dari Dinas PUPR sendiri meski sudah menambah Unit Pelayanan Terpadu (UPT) dengan total enam unit, namun masing-masing UPT itu sendiri hanya memiliki satu unit alat berat.
"Kendala mereka satu UPT itu kan rata-rata merangkap dua kabupaten kota. Sementara alat berat hanya satu. Jadi usulan kawan-kawan dinas mereka minta kalau bisa satu UPT itu punya dua alat berat beserta sarana prasarana," kata Mardianto Manan, dari Komisi IV DPRD Riau, Rabu (4/8/2021).
Lebih lanjut Mardianto menjelaskan peristiwa di Kuantan Singingi saat jalan rusak yang belum bisa ditangani langsung karena alat berat milik UPT sedang berada di Kampar. Karena hal itu, menurut Mardianto Dinas PUPR minta agar anggaran APBD Perubahan 2021 nanti bisa ditambah dengan alasan serapan anggaran yang cukup tinggi.
"Kita dari komisi bisa saja. Tinggal mereka membuat usulan dan menjelaskan alasan untuk meyakinkan kita," ujarnya.
Penyebab jalan-jalan yang rusak ini menurutnya adalah karena truk bermuatan besar yang memakai jalanan ini. Lagipula, tambahnya pengerjaan jalan yang rusak dari UPT itu tak sampai melakukan pengaspalan jalan hanya tambal sulam saja. Hal itu karena beberapa proyek jalan yang belum menemukan pemenang tender. "Realisasi secara umum itu masih di bawah 30 persen. Penyebabnya karena masih ada yang belum selesai lelang," ucapnya.
Penulis: Wahid
Editor: Rico
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :