Setelah Sungai Sosah, Giliran Sungai Mahato dan Batang Kumu Tercemar, DPRD Rohul Desak DLH Bertindak Tegas
Kamis, 17 Juni 2021 - 20:53:29 WIB
PASIR PANGARAIAN - Anggota DPRD Rokan Hulu asal Daerah Pemilihan II Kecamatan Tambusai dan Tambusai Utara, Budiman Lubis mendesak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat menindak pihak pabrik kelapa sawit (PKS) yang sembarangan buang air limbah cair.
"Karena berselang tiga hari pasca terjadi percemaran di Sungai Batang Sosah, kini pada Kamis (17/6/ 2021), giliran Sungai Mahato dan Batang Kumu di Tambusai Utara ditemukan ikan mati," tegas Budinan Lubis, Kamis (17/6/2021) sore.
Budiman menambahkan, DLH Rohul agar meningkatkan pengawasan terhadap PKS yang beroperasi, khususnya di Tambusai dan Tambusai Utara.
"Jangan hanya laporan kertas saja, namun harus turun ke lapangan bila tidak sesuai aturan maka tutup pabriknya dan diminta mereka memperbaiki pengolahan limbah pabriknya baru diizinkan beroperasi," tegas Budiman.
Budiman menambahkan, DLH agar menyelidiki penyebab matinya ikan di kedua sungai tersebut. Bila memang hasil uji lab adalah karena limbah, maka pabrik mana yang mengalirkan limbah agar ditindak tegas.
Budiman yang putra asli Tambusai Timur Kecamatan Tambusai menyatakan bahwa pencemaran itu membahayakan lingkungan hidup.
"Karena di sana banyak masyrakat yang bergantung untuk mencari nafkah dan keberlangsungan hidup, sehingga kelestarian ikan dan habitat di sungai itu harus ditindak tegas sesuai aturan," ucap Budiman.
Penulis: Syaiful
Editor: Rico
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :