Bapenda Diminta Genjot Capaian PAD di 11 Sektor Wajib Pajak
Rabu, 03 Januari 2024 - 13:46:42 WIB
PEKANBARU - Melihat pertumbuhan ekonomi yang mulai membaik dan berkembangnya dunia usaha di Kota Pekanbaru. Komisi II DPRD Kota Pekanbaru meminta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru untuk maksimal menggarap sumber-sumber pendapatan asli daerah (PAD) di 11 sektor objek pajak.
Pasalnya meski ada peningkatan PAD di Banpenda pada tahun 2023 lalu, menurut Komisi II belum menunjukan progres yang memuaskan, bahkan tahun 2024 ini Bapenda bisa memaksimalkan kinerja di lapangan.
"Tahun kemarin itu tidak sampai Rp 800 miliar, memang ada peningkatan jika dibandingkan tahun 2022 yang lalu tetapi tidak begitu signifikan," ungkap Sri Rubiyanti, anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Rabu (3/1/2024)
Menurut Politisi Gerindra ini lagi, Bapenda juga harus melakukan sejumlah langkah strategis dan yang terpenting meminimalisir adanya kebocoran pendapatan dari 11 objek pajak yang menjadi tanggungjawab Bapenda.
"Yang paling penting itu, minimalisir atau bahkan kalau perlu nolkan kebocoran. Karena kebocoran PAD ini membuat target tinggi yang sudah dipatok, tak pernah terealisasi," tegas Sri Rubiyanti.
Untuk tahun 2024 ini, Bapenda ditargetkan raih capaian PAD dari pajak sebesar Rp 845 miliar. Target tersebut menurut komisi II bisa terealisasi bahkan bisa lebih.
"Ya kalau kita lihat pertumbuhan ekonomi sudah mulai membaik, geliat dunia usaha juga sudah makin berkembang. Makanya 2024 ini minimalisir kebocoran, para oknum yang selama ini bermain harus disikat. Karena PAD ini berkaitan dengan pembangunan kota Pekanbaru," pungkas Sri Rubiyanti.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :