www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Tekan Angka Stunting di Pekanbaru, Sekwan Hambali Jadi Bapak Asuh Anak Kurang Gizi
Kamis, 06 Juli 2023 - 14:01:31 WIB

PEKANBARU - Salah satu upaya untuk menekan angka stunting, pemerintah terus berupaya memenuhi kebutuhan asupan makanan yang bergizi. Terutama bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan.

Pemko Pekanbaru telah mewajibkan seluruh OPD untuk menjadi bapak asuh bagi anak anak stunting. Seperti yang dilakukan Sekretaris DPRD Pekanbaru (Sekwan) Hambali Nanda Manurung. Hambali dipercaya menjadi bapak asuh tiga anak dari Kecamatan Tenayan Raya dan dua anak dari Kecamatan Sukajadi.

Bantuan dari bapak asuh ini diserahkan langsung Hambali pada Rabu (5/7/2023) sore di aula Kantor Camat Tenayan Raya. Dalam acara penyerahan bantuan ini hadir mendampingi Kabag Humas dan Protokol Badria Rikasari, Kabag Umum Jon Hendri dan para staf, serta Camat Tenayan Raya Abdul Barri.

Bantuan stunting yang diberikan berupa telur, susu formula sesuai permintaan, beras, dan bahan makanan bergizi lainnya.

"Kita sudah melakukan penyerahan bantuan berupa makanan, susu dan  lainnya kepada anak-anak yang membutuhkan asupan gizi seimbang. Ini wujud kepedulian kita. Bantuan kita berikan kepada anak-anak yang mengalami gizi buruk di Kecamatan Tenayan Raya, sebanyak 3 orang, diterima langsung ibunya. Untuk di Sukajadi, ada dua anak lagi yang diasuh. Jadi sekarang totalnya lima anak yang kita menjadi bapak asuhnya," ungkap Hambali, Kamis (6/7/2023)

Dari data yang dimiliki Kecamatan Tenayan Raya, saat ini ada sekitar 52 anak yang mengalami gizi buruk. Ini disebabkan dari berbagai faktor, yakni faktor salah asuh dan juga faktor ekonomi.

Menjadi bapak asuh ini berlangsung selama enam bulan ke depan. Di mana setiap bulannya sebagai bapak asuh diharuskan melakukan pengawasan terhadap anak yang diasuh, untuk menghindari stunting.

"Bantuan ini setiap bulan akan kita berikan selama enam bulan ke depan. Dari beberapa jenis makanan yang kita bantu, untuk susu formula kita berikan sesuai dengan permintaan orangtua anak," jelas Hambali.

Dengan kerja keras semua pihak sampai hari ini, tambah Hambali, ternyata program ini terbukti sudah menurunkan jumlah angka anak stunting di Pekanbaru.

Contohnya, di Kecamatan Tenayan Raya, awalnya sebanyak 72 anak stunting. Namun hari ini sudah turun menjadi 52 kasus anak stunting. Program ini juga ternyata disambut antusias masyarakat.

Target dari pemerintah sendiri, tahun 2024 nanti, Indonesia akan bebas dari stunting. Diharapkan program ini dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Konser Virgoun di Lancang Kuning Carnival diguyur hujan.(foto: sri/halloriau.com)Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Ribuan masyarakat padati halaman kantor Gubernur Riau jelang pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024.(foto: risnaldi/halloriau.com)Ribuan Masyarakat Mulai Padati Kawasan BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Pecah rekor MURI porsi mie sagu terbanyak di Gernas BBI-BBWI Riau.(ilustrasi/int)Pemprov Riau Siap Pecahkan Rekor MURI Masak Mie Sagu Terbanyak di Gernas BBI-BBWI 2024
Kadisperindagkop UMK Riau, Taufik OH.(foto: mcr)Kolaborasi dengan Dispar, Disperindagkop Riau Targetkan Transaksi Gernas BBI-BBWI Lebih Rp18 Miliar
Ketua DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk (foto/int)PSI Riau Buka Penjaringan Kepala Daerah Jelang Pilkada 2024
  PT PHR menggelar talk show dengan yang menghadirkan narasumber Salman Subakat, CEO NSEI Part of Paragon Corporation.(foto: istimewa)Talk Show Bertajuk Tuan Dukung Puan, Bentuk Komitmen PHR untuk Kesetaraan Gender
UNESCO catat ada 70 persen serangan terhadap jurnalis lingkungan.(foto: istimewa)UNESCO: 70 Persen Jurnalis Lingkungan Jadi Sasaran Intimidasi dan Kekerasan
Dirjen BPD Kemendagri, La Ode Ahmad bersama Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(foto: mcr)Dirjen BPD Kemendagri Puji Sinergi Pemerintahan Daerah dan Desa di Riau
Awan gelap di sekitar Kantor Gubernur Riau jelang Pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival.(foto: dini/halloriau.com)Angin Kencang Terpa Kantor Gubernur Riau Jelang Konser Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Hasil RUPS XL Axiata memutuskan untuk memberikan dividen merupakan wujud apresiasi kepada pemegang saham (foto/ist)XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Serta Bagi Dividen Rp 635,5 M
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved