PEKANBARU - Saat ini Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru masih kosong. Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun menunjul Abdul Jamal sebagai Plt Kadisdik.

Mengenai ini, Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru, Aidil Amri menilai ada perubahan di Disdik Pekanbaru. Kendati Abdul Jamal jabat Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) tidak menyulitkannya menangani persoalan di Disdik.

"Beberapa bulan ini kita pantau sudah ada perubahan. Masalah-masalah yang ada di pendidikan sudah bisa diatasi oleh Disdik Pekanbaru sendiri," ungkap Aidil Amri, Senin (26/12/2022)

Politisi Demokrat ini menegaskan sektor pendidikan merupakan hal mendasar dibutuhkan masyarakat. Maka itu ia mendorong agar Disdik Pekanbaru bekerja baik untuk memajukan dunia pendidikan.

"Jangan ada lagi isu jual beli jabatan lagi, Disdik harus membuat kebijakan yang baik dan dapat diterima oleh seluruh pihak," jelasnya.

Terkait dengan status dari Abdul Jamal yang masih berstatus Plt, Aidil menyarankan agar Pj Wali Kota Muflihun untuk menetapkan status Abdul Jamal sebagai definitif. Apalagi sebelum menjabat Kadisnaker, Abdul Jamal lebih dulu menjadi Kepala Disdik Pekanbaru.

"Kalau bisa Abdul Jamal lebih bagus, apalagi dia (Abdul Jamal) sudah berpengalaman," tutupnya.

Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
BBPOM Pekanbaru Temukan Ribuan Kardus Kosmetik dan Obat Ilegal di Bekas Gudang Semen Usai Resmikan Sekretariat GPM-IKM Riau, Ade Hartati Bulatkan Tekat Maju Pilkada Pekanbaru 2024 Sekjen PWI Riau Ultah ke-37, TAF Harap Doni Dwi Putra Beri Inspirasi untuk Jurnalis Muda DPRD Dumai Gelar Paripurna Laporan Hasil Kerja Pansus B dan C Terkait 2 Ranperda Bupati Alfedri harap Lulusan SMK Yamatu Siak Bisa Langsung Kerja		UKW Angkatan XXIII PWI Riau Digelar, Ini Pesan Kapolda Irjen Pol M Iqbal Ngeri! Bus TMP Pekanbaru Tetap Beroperasi Meski Pintu Tak Bisa Ditutup Sempurna Komisi IV DPRD Pekanbaru Geram PT Sumatera Kemasindo Tak Kooperatif Bupati Siak: Jadikan Momentum MTQ ke-42 Riau Sebagai Ajang Uji Kompetensi Bengkalis Songsong Jembatan Megah, Ini Instruksi Bupati Kasmarni untuk PUPR