KIS Warga Banyak Nonaktif, DPRD Pekanbaru Nilai Sosialisasi Masih Minim
Selasa, 01 November 2022 - 16:54:48 WIB
PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Ir Nofrizal MM kerap menerima laporan masyarakat terkait Kartu Indonesia Sehat (KIS) warga yang tidak bisa digunakan atau sudah nonaktif, dan kesulitan untuk mengurus persyaratan yang baru.
Untuk diketahui, KIS menjadi andalan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
KIS diterbitkan BPJS Kesehatan untuk seluruh peserta Program JKN yang masuk kedalam Penerima Bantuan Iuran (PBI), yakni peserta golongan ekonomi menengah ke bawah.
"Banyak masyarakat yang ingin berobat tapi kartunya (KIS) sudah tidak aktif lagi, ini yang banyak membingungkan masyarakat," ungkap Nofrizal, Senin (1/11/2022).
Persoalan banyaknya KIS warga yang nonaktif dinilai akibat kurangnya informasi dan sosialisasi ke masyarakat tentang bagaimana cara pengaktifan kembali KIS yang sudah tidak aktif, juga menjadi masalah di tengah masyarakat.
Terlebih lagi untuk masyarakat yang memegang KIS dan masuk kedalam golongan PBI memiliki kuota yang terbatas, hal ini beriringan dengan anggaran yang dikucurkan dari Pemko Pekanbaru.
"Saya sudah komunikasi ke BPJS, dinas kesehatan dan dinas sosial untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat. Jangan sampai masyarakat tidak menggunakan KIS, minimal tiga bulan sekali masyarakat mendatangi fasilitas kesehatan yang sesuai dengan rujukan KIS yang mereka miliki," jelasnya.
Dari itu politisi PAN ini meminta agar Dinsos, Diskes dan juga BPJS Kesehatan Cabang Kota Pekanbaru untuk menggencarkan sosialisasi cara pembuatan, penggunaan dan pengaktifan KIS.
"Minimal sosialisasi di fasilitas kesehatan dan ruang publik, buat sepanduk dan buat agenda untuk mengumpulkan masyarakat guna sosialisasi," pungkasnya.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Barkah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :