PEKANBARU - Di tengah ancaman wabah virus corona atau Covid-19, Kota Pekanbaru juga dihadapkan dengan tingginya kasus stunting atau gizi buruk.

Untuk itu, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Kesehatan (Diskes) diminta tidak hanya fokus kepada penanganan Covid-19, melainkan juga menaruh perhatian kepada penanganan kasus stunting di Pekanbaru yang tercatat ada sekitar 1.248 kasus.

"Ini sangat disayangkan, karena Pekanbaru sebagai kota Madani dan metropolitan dan Smart City tentu harus bisa menimalisir kasus Stunting," ungkap Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru, Yasser Hamidy, Selasa (4/8/2020).

Lanjut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, dengan memiliki anggaran yang cukup besar seharusnya Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru bisa mengatasi kasus Stunting di Pekanbaru ini.

"Kita berharap anggaran yang diperuntukkan di Dinas Kesehatan itu harus digunakan untuk mengatasi permasalaha seperti ini dan tidak lagi ada kasus gizi buruk yang diderita oleh balita Pekanbaru," jelasnya.

Dari itu ia menegaskan bahwa Diskes Kota Pekanbaru harus bisa menekan angka pertambahan penyakit gizi buruk tersebut dengan melalui berbagai cara, salah satunya adalah dengan mengoptimalkan atau memanfaatkan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang mana saat ini Posyandu dinilai juga kurang optimal dalam melayani kesehatan bayi ataupun balita.

"Mamang kondisi pandemi ini belum sepenuhnya hilang, bahkan setiap harinya ada penambahan pasien positif,  namun pihak Poyandu kita harapkan tetap memberikan pelayanan kepada balita untuk memastikan asupan nutrisi dan perkembangan balita dilakukan dengan baik,  namun kegiatan di posyandu ini tentu dengan menjalankan protokol kesehatan secara ketat. Selain itu Posyandu juga harus punya inisiatif ataupun langkah untuk menghindari bayi dan balita dari gizi buruk," pungkasnya.

Penulis : Mimi Purwanti
Editor : Fauzia

BERITA LAINNYA
PPDB SMPN Pekanbaru 2024 Dimulai 15 Juli, Ini Kata Kadisdik Sosialisasi KIP-K di UIR, LLDIKTI Wilayah XVII: Peran Yayasan dan PT Penting untuk Sukseskan Program Ikuti MTQ ke-42 Riau, Besok Kafilah Pekanbaru Berangkat ke Dumai Pengendara di Pekanbaru Keluhkan Pak Ogah, Sembarangan Beri Jalan untuk yang Beri Uang Irvan Herman Masuk Kandidat Potensial Calon Walikota Pekanbaru, Komunikasi Politik Mulai Dijalankan		AHASS Siaga Bantu Pemudik Servis Motor Honda Makin Populer, Ini 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Beli Mobil Listrik Dukung Gebyar BBI/BBWI, Menhub Beri Bantuan 'By The Service' ke Pemprov Riau Lebih Baik Kembali ke DPR RI Daripada Jadi Wakil, PKB Pastikan Abdul Wahid Bacalon Gubri Lusa, Pj Gubernur Riau Buka MTQ ke-42 Tingkat Provinsi di Dumai