Dewan Minta Pemprov-Pemko Tinggalkan Ego, Bahas Bersama Solusi Pasar Cik Puan
Rabu, 01 Januari 2020 - 08:21:14 WIB
PEKANBARU - Legislator Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Pekanbaru, Parisman Ikhwan sangat menyayangkan hingga saat ini pembangunan pasar Cik Puan di Jalan Tuanku Tambusai Kota Pekanbaru masih terbengkalai. Bahkan sudah belasan tahun dan entah sampai kapan kondisi seperti ini berakhir.
Parisman mengatakan bahwa permasalahan ini sebetulnya terjadi sejak kepemimpinan Wali Kota sebelumnya, Herman Abdullah. Kemelut tersebut yang kemudian menyebabkan pembangunan yang sudah dimulai hingga rangka bangunan jadi terbengkalai.
"Jadi kita minta antara Pemko dan Pemprov duduk satu meja kembali cari mufakat. Tinggalkan 'ego' masing-masing, demi masyarakat pedagang," katanya, Selasa (31/12/2019).
Lebih jauh disampaikan politisi Golkar ini, sebagaimana yang dimaklumi, mengenai status kepemilikan tanah merupakan jadi permasalah utama penyebab terlantarnya pembangunan yang sudah dilakukan Pemko dengan menggunakan APBD.
"Jadi ada dua masalah yang terjadi. Untuk lahan eks terminal milik Pemprov. Untuk pasar Cik Puan milik Pemko, namun bangunan yang dibangun Pemko sekarang sebagian ada milik Pemprov," sebutnya.
Jadi menurut Ketua Komisi IV DPRD Riau ini lagi, harus segera dicarikan musyawarah mufakat kembali antara Pemko dan Pemprov agar pembangunan bisa dilanjutkan. Duduk satu meja dalam mencari yang terbaik bagi pedagang yang sudah kama berjualan di penampungan sementara.
"Harus lebih memikirkan untuk masyarakat atau pedagangnya. Jangan lagi memikirkan 'keinginan' masing-masing," tambahnya biar persoalan selesai. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
