www.halloriau.com


BREAKING NEWS :
Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Otonomi
Pekanbaru | Dumai | Inhu | Kuansing | Inhil | Kampar | Pelalawan | Rohul | Bengkalis | Siak | Rohil | Meranti
 


Pemprov Riau Didesak Selesaikan Masalah Penyerobotan Lahan untuk Perkebunan
Jumat, 25 November 2016 - 05:27:41 WIB

BENGKALIS - Komisi II DPRD Bengkalis mendesak Pemprov Riau melalui Dinas Kehutanan untuk segera menangani masalah kehutanan. Khususnya penyerobotan lahan atau hutan milik Negara untuk perkebunan kelapa sawit diseluruh Kabupaten Bengkalis.

Hal itu dilontarkan anggota Komisi II DPRD Bengkalis, H Mawardi menyikapi berbagai dugaan praktek illegal yang dilakukan pengusaha-pengusaha sektor perkebunan di Pulau Rupat, Pulau Bengkalis, Bukitbatu, Siak Kecil dan daerah lainnya di Bengkalis. Pemprov Riau menurutnya harus segera menyelesaikan persoalan dugaan penyerobotan lahan atau hutan Negara yang dilarang dikonversi untuk kepentingan usaha, apalagi adanya dugaan perkebunan-perkebunan kelapa sawit milik pengusaha secara individu tidak punya izin.
         
"Masalah di sektor kehutanan untuk pembukaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Bengkalis memang sudah lama berlangsung, tapi tidak ada tindakan yang dilakukan Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Bengkalis sejauh ini, sampai kemudian sesuai amanat uyndang-undang tugas masalah kehutanan diambil pemerintah provinsi," ujar Mawardi, Lamis (24/11/2016).

Komisi yang membidangi masalah pembangunan termasuk sektor kehutanan dan perkebunan ini juga mengemukakan bahwa selain melakukan pemantauan, Pemprov Riau harus melakukan cek ulang terhadap seluruh perkebunan kelapa sawit di Kabupaten bengkalis apakah mereka sudah punya izin atau belum, juga soal amdal dan perizinan lainnya. Yang tak kalah pentingnya adalah kalau perusahaan memiliki izin, apakah luas lahan yang dikelola sudah sesuai dengan izin yang didapat.

Selain itu, ujar politikus dari partai PBB ini, untuk perkebunan kelapa sawit ada aturan yang mengharuskan melibatkan masyarakat  melalui pola plasma, atau perkebunan inti rakyat (PIR) sekitar 25 persen dari luas lahan yang digarap. Apakah pola PIR atau plasma tersebut sudah dijalankan perusahaan atau belum, juga harus ditelusuri.

"Pemprov Riau harus melakukan pemetaan serta penataan ulang perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang ada di kabupaten Bengkalis, karena diyakini ada pengusaha yang tidak memiliki izin. Termasuk diantaranya mengecek perusahaan-perusahaan yang tidak merealisasikan pola plasma kepada masyarakat disekitarnya," katanya.

Penulis: Zulkarnaen
Editor: Yusni Fatimah

   


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
Konser Virgoun di Lancang Kuning Carnival diguyur hujan.(foto: sri/halloriau.com)Meski Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Antusias Nonton Konser Virgoun
Ribuan masyarakat padati halaman kantor Gubernur Riau jelang pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024.(foto: risnaldi/halloriau.com)Ribuan Masyarakat Mulai Padati Kawasan BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Pecah rekor MURI porsi mie sagu terbanyak di Gernas BBI-BBWI Riau.(ilustrasi/int)Pemprov Riau Siap Pecahkan Rekor MURI Masak Mie Sagu Terbanyak di Gernas BBI-BBWI 2024
Kadisperindagkop UMK Riau, Taufik OH.(foto: mcr)Kolaborasi dengan Dispar, Disperindagkop Riau Targetkan Transaksi Gernas BBI-BBWI Lebih Rp18 Miliar
Ketua DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk (foto/int)PSI Riau Buka Penjaringan Kepala Daerah Jelang Pilkada 2024
  PT PHR menggelar talk show dengan yang menghadirkan narasumber Salman Subakat, CEO NSEI Part of Paragon Corporation.(foto: istimewa)Talk Show Bertajuk Tuan Dukung Puan, Bentuk Komitmen PHR untuk Kesetaraan Gender
UNESCO catat ada 70 persen serangan terhadap jurnalis lingkungan.(foto: istimewa)UNESCO: 70 Persen Jurnalis Lingkungan Jadi Sasaran Intimidasi dan Kekerasan
Dirjen BPD Kemendagri, La Ode Ahmad bersama Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.(foto: mcr)Dirjen BPD Kemendagri Puji Sinergi Pemerintahan Daerah dan Desa di Riau
Awan gelap di sekitar Kantor Gubernur Riau jelang Pembukaan Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival.(foto: dini/halloriau.com)Angin Kencang Terpa Kantor Gubernur Riau Jelang Konser Gernas BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
Hasil RUPS XL Axiata memutuskan untuk memberikan dividen merupakan wujud apresiasi kepada pemegang saham (foto/ist)XL Axiata Ubah Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Serta Bagi Dividen Rp 635,5 M
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Kajati Riau Ditabalkan Gelar Adat di Balai Adat LAMR
 
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved