BENGKALIS - Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Johansyah Syafri mengajak wartawan yang tergabung dalam DPD-PWMOI Kabupaten Bengkalis untuk meningkatkan ketaatan pada kode etik jurnalistik.

Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Johan ini saat menghadiri Acara Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (PWMOI) Kabupaten Bengkalis Masa Bakti Tahun 2022-2025 di Gedung Daerah, Rabu (03/08/2022).

"Pers yang bebas dan bertanggungjawab, memegang peranan penting dalam masyarakat demokratis, serta salah satu pilar bagi Negara dan Pemerintahan yang demokratis, setelah Lembaga Legislatif, Eksekutif dan Yudikatif," jelas Johan.

Johan yang juga mantan Kadiskominfotik itu menjelaskan, institusi pers sebagai pilar keempat sudah selayaknya menjaga hak-hak dan kode etik jurnalistik, right to know and right to expression, yang penjagaan itu hanya bisa dilakukan dengan menanamkan sikap profesionalisme dan semangat berdemokrasi sesuai dengan tata aturan yang sudah ditetapkan.

"Dengan dilantiknya DPD PWMOI ini, hendaknya dapat mengambil peran dalam memberikan edukasi serta pembinaan kepada rekan-rekannya sehingga mereka memahami tentang aturan UU Pers dan kode etik jurnalistik," harap Johan.

Selain itu sambung Johan, untuk menyuguhkan dan menyajikan informasi yang cerdas, berisi dan mendidik dalam menyongsong industri disrupsi dan era milenial yang identik dengan sebutan 4.0, mengingat organisasi PWMOI merupakan salah satu sarana penyampai informasi, baik dari Pemerintah ke masyarakat, maupun sebaliknya di era transformasi media saat ini.

"Sebagai insan pers yang kesehariannya senantiasa dikejar deadline, dan hampir tanpa ada sisa waktu untuk beristirahat. Tentu semua peranan dan kontribusinya tersebut semata-mata untuk disumbangkan demi keberhasilan pembangunan sosial kemasyarakatan," ucapnya.

"Kita dapat melihat, membaca dan mengamati, setiap informasi yang dikemas dan disebarkan oleh teman-teman wartawan ke tengah-tengah masyarakat atau publik, sebagian besar pada prinsipnya untuk menambah kecerdasan dan wawasan masyarakat," pungkasnya seraya menambahkan, selain sebagai pencerdas bagi masyarakat, pers juga dapat menjadi kontrol masyarakat, organisasi maupun pemerintah.(*)

BERITA LAINNYA
Terekam CCTV, ART di Kepri Curi Emas dan Uang Majikan Senilai Rp100 Juta Lepas Kafilah MTQ Tingkat Riau ke Dumai, Ini Pesan Bupati Pelalawan Jangan Lupa Bawa Mantel, Potensi Hujan Disertai Angin Kencang Guyur Riau BMKG: Akhir Pekan Riau Nihil Titik Api Alfedri Kembali Jadi Bakal Calon Bupati Siak, Tetap Berpasangan dengan Husni di Pilkada Siak 2024		Posko Angkutan Lebaran Ditutup, Bandara SSK II Pekanbaru Layani 168.802 Penumpang Nikmati Promo di The Premiere Hotel, Mulai dari Menginap Hingga Halalbihalal Package Makin Silau Nih, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Naik Tipis Jadi Rp1.347.000 Banyak Drainase Alami Pendangkalan dan Tersumbat Sampah, Ini Tindakan PUPR Pekanbaru Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB