BENGKALIS – Jabatan Direktur PDAM Tirta Terubuk Bengkalis, Jufrizal diperpanjang untuk periode kedua. Perpanjangan masa jabatan tersebut dilakukan dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya adalah selama masa jabatan periode pertama kinerja PDAM Titra Terubuk menunjukkan perkembangan positif.
Hal itu disampaikan Plh Bupati Bengkalis, Bustami HY kepada wartawan saat ditemui di Kantor BPBD Bengkalis, Rabu (3/6/2020). “Jabatannya kita perpanjang, dan itu diperbolehkan menurut peraturan,” ujar Bustami saat ditanya masa jabatan Direktur PDAM Bengkalis, Jufrizal yang sudah habis pada bulan April lalu.
Bustami mengatakan, berdasarkan laporan dari hasil evaluasi kinerja PDAM Bengkalis selama dibawah kepemimpinan Jufrizal, menunjukkan perkembangan yang positif. Misalnya dalam hal penataan aset serta perbaikan sistem pengelolaan keuangan, kemudian juga kualitas pelayanan air bersih ke pelanggan.
“Jadi evaluasi kinerja ini kita bandingkan dengan sebelumnya, kita lihat bagus. Itu sebabnya kita perpanjang untuk periode berikutnya,” kata Bustami.
Menurut Bustami, untuk melakukan proses seleksi dengan kondisi seperti sekarang ini sangat tidak memungkinkan. Disamping itu, jabatan Bupati Bengkalis saat ini juga akan berakhir kurang dari 1 tahun.
“Dikhawatirkan saat terpilih bupati baru, nantinya tidak cocok dengan direktur yang sudah dipilih, sementara kita sudah mencurahkan waktu dan biaya selama proses seleksi,” ujarnya lagi.
Ditolak Karyawan PDAM
Sebelum dilantik pada periode pertama kepemimpinan, karyawan PDAM Bengkalis melalui surat pernyataan sikap menolak keras terhadap penunjukan Jufrizal SE, sebagai Dirut PDAM definitif oleh Bupati Bengkalis.
Penolakan terhadap Jufrizal diduga karena memliki track record yang hitam semasa ia memimpin PDAM Tirta Wampu Kabupaten Langkat Medan.
Surat pernyataan sikap ini ditandangani oleh Plt Dirut PDAM, Kepala Bagian dan Cabang yang ada di Kabupaten Bengkalis melalui rapat yang dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2016 di kantor PDAM Bengkalis.
Jufrizal dilantik sebagai Direktur PDAM Bengkalis masa bakti 2016 – 2020 pada Selasa (19/7/2016). Pada saat itu, Bupati Bengkalis Amril Mukminin memberikan tenggat waktu 2 tahun kepada Jufrizal untuk mempercepat kemajuan peningkatan kualitas dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Secara khusus, Bupati juga meminta kepada Jufrizal untuk membuat terobosan-terobosan guna mengatasi ketersediaan air bersih di kawasan wisata pantai Rupat Utara.
Penulis: Zulkarnaen
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
