SIAK KECIL – Persoalan tapal batas antara Kabupaten Bengkalis dengan Kabupaten Siak yang berlokasi di Kecamatan Siak Kecil kembali muncul. Persoalan tersebut sudah cukup lama berlangsung, namun belum ada penyelesaian.
Hal itu diungkapkan Camat Siak Kecil, M Fadlul Wajdi saat acara musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Siak Kecil, Jumat (7/2/2020). Pada Musrenbang yang dibuka Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Haholongan ini, Fadlul Wajdi atas nama masyarakat Kecamatan Siak Kecil mengatakan, kalau masyarakat berharap bersoalan tersebut segera dituntaskan, guna menghindari konflik.
Dikatakan, masalah tapal batas antar kabupaten yang berlokasi di Kecamatan Siak Kecil ini sudah berlangsung lama. Bahkan masyarakat melalui perangkat desa telah beberapa kali mengirimkan surat kepada instansi terkait, tapi belum ada penyelasaian.
Kepala Desa Sadar Jaya, Selamat Widodo menambahkan, masalah tapal batas ini harus segera dituntaskan, guna menghindari konflik di masyarakat. Selain itu, timbul persoalan lain ketika terjadi kebakaran lahan, masyarakat setempat yang tungkus lumus memadamkan, sementara lahan milik orang lain.
Secara umum pada tahun 2020 ini, Kecamatan Siak Kecil mendapatkan anggaran di APBD Kabupaten Bengkalis sebesar Rp94.083.898.700 yang diperuntukkan untuk berbagai sektor pembangunan antara lain, peningkatan jalan Sungai Linau - Tanjung Damai sebesar Rp20.000.000.000, peningkatan jalan Sumber Jaya-Tanjung Damai sebesar Rp20.000.000.000, dan pembangunan Rumah Layak Huni sebesar Rp6.345.300.000.
Dalam kesempatan itu Haholongan mengatakan, bahwa forum Musyawarah ini dilaksanakan dalam rangka menampung aspirasi Desa dan setiap usulan harus menjadi skala prioritas utama serta tepat sasaran sesuai kebutuhan dalam prioritas Pembangunan Daerah Kabupaten Bengkalis tahun 2021.
Haholongan berharap kepada seluruh pemangku kepentingan penyelenggaraan Pemerintah Daerah baik eksekutif maupun legislatif untuk bersama-sama mencermati serta merumuskan rencana pembangunan yang akan disusun. Haholongan juga mengharapkan partisipasi seluruh masyarakat untuk mengawal dan mengawasi seluruh kegiatan yang dilaksanakan nantinya. Tahun ini Kecamatan Siak Kecil memproritaskan pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan dan dana transfer ke Desa.
Acara musrenbang ini dikuti sebanyak 154 orang peserta terdiri dari unsur Kepala Desa, Ketua BPD, Ketua TP-PKK Desa, Kaur Pembangunan dari 17 Desa dalam wilayah Kecamatan Siak Kecil.
Penulis : Zulkarnaen
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
BERITA LAINNYA |
|
|
Bakal Telan Biaya Rp1,8 Miliar, SDN 83 Pekanbaru Segera Dibangun Pasca Terbakar Harga Komoditas Pertanian di Riau Stabil, Pinang Kering Tetap Rp4.400/Kg Pj Wako Bakal Berganti, Sekdako Tegaskan ASN Pemko Pekanbaru Tetap Produktif Edaran Disdik Riau Melarang Acara Mewah Perpisahan Sekolah, Ini Respon PGRI Riau Genjot Pendapatan Daerah, Bapenda Kepulauan Meranti Upgrade Aplikasi Sitanjak
|
|
Pj Sekdaprov: Otda untuk Kesejahteraan dan Demokrasi Digrebek, Bandar Narkoba Kampung Dalam Pekanbaru Tunggang Langgang Lompat ke Sungai Siak Alumni Angkatan I, Sovia Septiana Wakilkan Caleg Terpilih dari Riau Hadiri Halalbihalal Golkar Institute Sambut Pilkada Serentak 2024, HKR Dorong Generasi Muda Rohul Turut Berpolitik Ikut Halalbihalal Polresta Pekanbaru, Ini Pesan Kapolda Riau untuk Personel
|
Komentar Anda :