PEKANBARU - Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru melakukan penyesuaian jam operasional atau operating hour untuk mendukung kelancaran momen balik kampung atau mudik lebaran 2024.

Hal ini dikatakan Executive General Manager (EGM) Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Radityo Ari Purwoko. Dimana pihaknya akan menambah 1 jam operasional.

"Dari yang sebelumnya pukul 06.00 - 21.00 Local Time/LT menjadi pukul 06.00 - 22:00 Local Time/LT. Dari 15 jam menjadi 16 jam operasional," ungkapnya.

Dikatakan Radityo, hal ini ditujukan untuk memberikan kesempatan kepada airlines untuk memanfaatkan ritase pesawatnya menjadi lebih maksimal lagi dan memberikan kesempatan lebih besar kepada para calon penumpang untuk mendapatkan tiket pesawat udara.

"PT Angkasa Pura II memohon dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh jajaran dan stakeholder bandara untuk melakukan langkah-langkah pemastian kesiapan layanan angkutan lebaran," katanya.

Adapun kesiapan yang dilakukan PT Angkasa Pura, disebutkan Ari Purwoko, diantaranya kesiapan infrastruktur, fasilitas, peralatan, system, personil dan prosedur pengendalian transportasi udara selama masa angkutan lebaran.

"Kami juga melakukan pengawasan terhadap keselamatan dan keamanan penerbangan. Dan juga mengoptimalkan jam penerbangan dan slot time. Kami juga memastikan konsistensi pemeriksaan keamanan terhadap penumpang, orang selain penumpang, barang bawaannya serta kargo sesuai prosedur," katanya.

Selain itu, PT Angkasa Pura juga berkoordinasi dan membantu pemecahan masalah serta mempersiapkan dan melaksanakan standar prosedur operasi pelayanan kepada para penumpang jika terjadi keterlambatan penerbangan, sehingga dapat menjaga tingkat kenyamanan, keamanan dan keselamatan para penumpang.

"Kami juga menyiapkan antisipasi strategi penyesuaian operasional dan layanan angkutan lebaran baik di sisi udara maupun terminal pada saat terjadi keterlambata n penerbangan atau dilakukan delay management," katanya.

Angkasa Pura juga akan menjalankan tugas Piket Posko dengan penuh tanggung jawab dan membuat laporan kegiatan operasional harian untuk disampaikan lebih lanjut kepada regulator dan posko pusat. Serta aktif dalam sosial media atau jejaring sosial sebagai media untuk memberikan informasi kepada masyarakat.

Penulis: Sri Wahyuni

Editor: Riki

BERITA LAINNYA
Peringatan Hardiknas 2024, Ini Harapan Dinas Pendidikan Riau Tak Hadir Upacara Hardiknas, Kadisdik Riau Bakal Diperiksa Inspektorat? Naik Tipis, Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Jadi Rp1,327 Juta		Penemuan Mayat Tanpa Mata dan Telinga Gegerkan Warga di Agam Sumbar Serius Maju di Pilkada 2024, Maliki Satu-satunya Balon Bupati Rohil yang Penuhi Undangan DPP PKB Pimpin Upacara Hardiknas, Ini Pesan Pj Gubri