Hansung Heavy Co Ltd dari Korea Presentasi di Hadapan Bupati Syamsuar
Rabu, 09 Agustus 2017 - 10:33:50 WIB
SIAK-Hansung Heavy Co Ltd lakukan persentasi di hadapan Bupati Syamsuar tentang Research dengan Tema Development of Well Workover and Stimulation Technology yang dilaksanakan di Kantor BSP,Lt 6 Gedung Surya Dumai Pekanbaru, Selasa (8/8/2017).
Pertemuan antara Riset Korea dan PT.Bumi Siak Pusako (BSP), serta unsur Pemerintah Kabupaten Siak dihadiri oleh Amin Budiyadi, Kepala Bagian Ekonomi Arifin, beberapa pihak diantaranya Hansung Heavy Co Ltd yang diwakili oleh Jeongho Cho selaku Wakil Presiden dan Richard CG Lee (Head of Technology) Pohang Techno Park yang diwakili Seong Hoon Lee, Perwakilan Unri Ir.Rosyadi, Selaku Pembantu Rektor III serta dari PT.Bumi Siak Pusako Bismantoro Prabowo selaku Direktur Utama.
Selain itu, dari Hansung memaparkan potensi kerja sama riset antara PT. BSP dengan Universitas Islam Riau yang akan dilakukan dengan topik antara lain seperti Development of well workover and Stimulation Technology for Enhancing Low Productivity Wells, pipe Diagnosis System. Proyek riset ini akan didanai sepenuhnya oleh pemerintah Korea.
Presentasi yang dilakukan oleh Hansung Heavy Co Ltd tersebut bertujuan untuk memperkenalkan keunggulan teknologi Hansung, sehingga nantinya bisa dilakukan kerja sama melalui riset dengan pihak perusahan daerah yang ada di Siak terhadap pengelolaan di bidang Minyak dan Gas. Dengan tujuan agar ke depan lebih bisa baik lagi dalam meningkatkan produksi Migas yang ada di Riau ini melalui teknologi yang diperkenalkan oleh pihak Hansung Heavy Co Ltd dari Korea.
Pada pertemuan tersebut, Bupati Syamsuar didampingi Dewan Komisaris dan Dirut PT. BSP memaparkan tentang Potensi Kawasan Industri Tanjung Buton yang ada di Kabupaten Siak. Menurut ia, sesuai Perpres 58 Tahun 2017, Kawasan Industri Tanjung Buton telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional, itu juga berkaitan dengan letaknya sangat strategis yang mempunyai 3 kalur menuju Selat Malaka.
"Telah dibangunnya dermaga dengan dana APBN Kementerian Perhubungan pada saat ini sudah ada kerjasama 3 BUMD Kabupaten Siak dengan investor Nasional,seperti Bosowa Corporindo", terang Syamsuar.
Syamsuar juga mengatakan, untuk saat ini sudah dialokasikan berupa lahan untuk industri guna penunjang Migas. Sehingga nantinya apa yang telah dijelaskan kepada pihak Hansung Heavy Co Ltd bisa tertarik akan melakukan riset guna pengembangan Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB).
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :