Humas PT Torganda Tegaskan, Instruksi Pengumpulan KK dan KTP Karyawan untuk Validasi Data PSU
TAMBUSAI UTARA - Pihak managament PT Torganda, mengklarifikasi terkait beredarnya surat instruksi pengumpulan KK dan KTP yang sempat membuat heboh di media sosial.
Sikapi heboh surat intruksi pengumpulan KK dan KTP karyawan, dijelaskan Humas PT Torganda Wilayah Riau Sariman Siregar bahwa surat instruksi pengumpulan KK dan KTP tersebut merupakan kebijakan pimpinan PT Torganda Wilayah Rantau Kasai, Aston Sihar Sitorus dalam rangka validasi data karyawan jelang PSU.
"Mengenai surat instruksi pimpinan PT Torganda kebun Rantau Kasai memang benar, namun pengumpulan KTP dan KK tujuannya guna memvalidasi serta mencocokkan kembali apakah Karyawan ber KTP Rohul yang berada di Kebun Rantau Kasai itu masuk DPT di TPS Rantau Kasai atau DPT pindahan dari TPS Kebun lain yang masuk dalam PSU," kata Sariman, Kamis (15/4/2021).
Tambah Sariman, perpindahan karyawan atau pekerja harian lepas dari satu PT Torganda ke Kebun Torganda lainnya biasa terjadi. Sehingga perlu dilakukan pencocokan dan validasi sebagai tanggung jawab perusahaan dalam memastikan PSU diikuti orang yang berhak, yakni karyawan ber KTP Rohul dan masuk dalam DPT, DPPH dan DPTB 9 Desember.
"Ada karyawan datang dan karyawan pindah saat menjelang PSU, sehingga diperlukan kepastian apakah karyawan ber KTP Rohul memilih di kebun Rantau Kasai atau di TPS lain. atau namanya di DPT tapi orangnya tidak ada, makanya dikeluarkan instruksi untuk mengumpulkan KTP itu," ucap Sariman.
Sariman juga menyatakan, pengumpulan KK dan KTP Karyawan di Kebun Rantau Kasai, murni inisiatif management PT Torganda Rantai Kasai dan bukan atas permintaan Penyelenggara Pemilu serta hanya berlaku khusus di Kebun Rantau Kasai.
Sariman juga membantah, kebijakan pengumpulan KK dan KTP tersebut merupakan bagian dari upaya mengarahkan dukungan ke salah satu paslon. Surat instruksi Pengumpulan KTP dan KK ini untuk menjawab tuduhan selama ini tentang adanya pemilih siluman di PT Torganda.
"Bila kami ingin berpihak, terlalu bodohlah pakai surat. Kebijakan ini murni menjawab keraguan banyak orang tentang ada pemilih siluman di PT Torganda. Pernyataan itu sangat merugikan perusahaan, makanya kami validasi, artinya management ingin memastikan pemilih di DPT itu KTP Rohul nya ada, jelas orang nya, jika tidak jelas tidak boleh diikutkan dalam PSU," ucapnya.
Ditanya hasil validasi yang dilakukan, Sariman mengakui, bahwa tidak mengetahui rinci berapa KTP dan KK yang dikumpulkan guna validasi. Namun 80 persen sesuai DPT yang diterbitkan KPU, sedangkan KTP dan KK yang sudah divalidasi sudah dikembalikan ke pemiliknya.
Dari informasi, di Kebun PT Torganda Rantau Kasai terdapat 6 TPS yang akan melaksanakan PSU dimana jumlah di kawasan mencapai 1.100 Pemilih.
Penulis : Syaiful
Editor : Fauzia
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :