PASIR PANGARAIAN - Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman, launching Program "Satu Keluarga Satu Sarjana", dan diharapkan melalui program tersebut bisa meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Negeri Seribu Suluk.
 
Melalui program‎ "Satu Keluarga Satu Sarjana" yang dilaunching Bupati Rohul Sukiman di acara wisuda 355 mahasiswa Universitas Pasir Pengaraian (UPP) di Convention Hall Masjid Agung Islamic Center Rohul, Pasir Pangaraian, Kamis (2/8/2018) kemarin, sebagai bentuk nyata perhatian Pemkab Rohul terhadap masyarakatnya.
 
Dikatakan Bupati Rohul Sukiman, Jumat (3/8/2018), melalui program "Satu Keluarga Satu Sarjana" itu sebagai bentuk komitmen nyata dan upaya Pemkab Rohul dan UPP, tingkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) masyarakat Rohul, untuk melanjutkan study ke perguruan tinggi.
 
Kata Sukiman, study ke perguruan tinggi selaras dengan anjuran Presiden Republik Indonesia sebesar 40 persen‎ dari jumlah lulusan SMA/ SMK/ MA secara nasional, sehingga Pemkab Rohul meluncurkan program "Satu Keluarga Satu Sarjana".
 
"Melalui program ini hendaknya mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat Rokan Hulu, khususnya para pimpinan wilayah, baik itu camat, kepala desa atau lurah dan tokoh masyarakat,” imbau Bupati Sukiman.
 
Bupati Sukiman juga mengimbau, seluruh pimpinan wilayah yang ada di 16 kecamatan, baik Camat, Kades dan Lurah, untuk mendata masyarakat di daerah yang dalam usia study yang belum melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, dikarenakan kendala keuangan.
 
“Sehingga masyarakat harus diberikan kemudahan dan fasilitas oleh camat dan kepala desa hal ini, sehinga anak-anak usia study yang ada di Rohul mereka dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," sebutnya.
 
Diungkapkannya, anak usia study perguruan tinggi dari keluarga mampu akan didata dan dicarikan solusinya, sehingga mereka juga mengenyam pendidikan sampai perguruan tinggi.
 
"Kita coba melalui pemerintahan desa dicatat siapa yang tidak mampu sehinga ada solusinya nantinya. Mungkin lewat ADD (Alokasi Dana Desa) atau yang lain, kita lihat nanti," jelasnya.
 
Bupati Sukiman juga berharap, program "Satu Keluarga Satu Sarjana" merupakan ikhtiar nyata, dalam upaya meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM di Kabupaten Rohul.
 
Sebut Sukiman, Pemkab Rohul tetap konsisten dalam menjalankan pembangunan dengan menekankan pada pengembangan SDM sebagai prioritas utama, hal ini agar SDM Rohul terus meningkat baik, baik dari pendidikan dasar, menengah hingga perguruan tinggi.
 
"Sumber Daya Manusia Rokan Hulu juga harus memiliki daya saing lokal dan global, untuk dapat memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) secara optimal," harap Bupati Rohul.
 
"Karena itu, Pemkab Rohul akan selalu bersinergi dengan perguruan tinggi, dalam menghasilkan tenaga terdidik yang trampil dan berakhlak mulia," kata Bupati Rohul Sukiman.
 
Kemudian, mantan Bupati Rohul dua periode, Drs. H. Achmad M.Si, juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Pembangunan Rokan Hulu (YPRH) sangat mendukung dan menyambut baik Program "Satu Keluarga Satu Sarjana" yang baru diluncurkan Bupati Rohul Sukiman.
 
Bahkan, Achmad‎ juga berharap ke Bupati Rohul Sukiman, bukan hanya memprogramkan "Satu Keluarga Satu Sarjana," namun juga memprogramkan "Satu Keluarga Satu Tahfiz" di rumah masyarakat, karena itu sesuai dengan julukan Rohul yang berjuluk Negeri Seribu Suluk.
 
"Karena ini Negeri Seribu Suluk, negeri religi, sehingga bila ada ada satu sarjana juga mesti ada satu yang tahfiz. Hafal Al Quran di keluarganya 1 orang, sehingga lengkaplah dunia dan akhirat," saran Achmad. (Adv/humas Pemkab Rohul)