PELALAWAN - Seluruh ASN dan honorer di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan wajib mundur jika maju dalam Pemilu 2024. Itu berlaku bagi yang maju DPR RI, DPRD, dan DPD, dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
           
"Imbauan yang saya sampaikan ini sesuai dengan surat edaran Nomor 800/BKPSDM/VI/2023/779 tentang netralitas ASN dan  nonASN di Pemkab Pelalawan terkait penyelengaraan pemilu, pilpres dan pilkada tahun 2024. Sesuai ketentuan, ASN yang maju caleg wajib mundur. ASN wajib netral," terang Kepala Badan Kepegawaian dan  Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pelalawan, Darlis kepada halloriau, Senin (28/8/2023).

Dia mengatakan, bahwa penegasan tersebut disampaikan agar seluruh ASN, baik status pegawai negeri, PPPK, dan, tenaga honorer paham dan mengerti akan konsekuensinya. Sehingga tidak sewenang-wenang. Sedangkan bagi ASN yang sudah pensiun, mereka sah-sah saja jika ingin maju menjadi Caleg.

"Bapak Kastan pensiun akhir tahun 2022 dan Bapak Amirudin Muslim Juni tahun 2023 pensiunnya. Jadi setelah keluarnya DCT (Daftar Calon Tetap) oleh KPU, wajib mengundurkan diri atau berhenti," ujarnya.

Lanjutnya, dirinya berharap imbauan yang disampaikan ini bisa ditaati dan dijalani.

Penulis: Andi Indrayanto

Editor: Riki

BERITA LAINNYA
Pertama Kali, IDI Kepulauan Meranti Gelar Bakti Sosial Pengobatan dan Pemeriksaan Gratis Dokter Spesialis Dispora Riau Gelar Pelatihan Kesukarelawanan Pemuda Tahun 2024 HK Fokus Selesaikan Proyek Tol Padang-Sicincin di Akhir 2024 Bupati Zukri Ajak Masyarakat Pelalawan Bantu Korban Bencana Alam di Sumbar Jangan Lewatkan, Honda Soekarno Hatta Pekanbaru Hadirkan Program AMAYZING DEALS		DPD Perindo Inhu Bersama Balon Bupati Ade Agus Silaturahmi ke DPW Resmikan RS Naray Hospital: Walikota Dumai Optimis Jadi Destinasi Wisata Kesehatan Pemkab Rohil Mulai Persiapan Keberangkatan JCH Pelantikan DPC DMI Kecamatan Sinaboi: Sinergi Baru Pengembangan Masjid dan Musala Aklamasi, Wan Heri Azmi Pimpin POBSI Rohil 2024-2028