PEKANBARU - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Hasanah berada di Jalan Cempedak Nomor 37 Pekanbaru, dikunjungi tim Honda Dream Cup 2016, Sabtu (3/9/2016).
Kunjungan tim dari PT Astra Honda Motor (AHM) ini dalam upaya memberi pendidikan safety riding (keselamatan berkendaraan, red), sekaligus mencari bibit berbakat di bidang balap motor.
SMK Hasanah merupakan satu-satunya sekolah yang dikunjungi tim tersebut di Provinsi Riau, khususnya Kota pekanbaru. Kunjungan tim Honda Dream Cup 2016 yang mengusung tema "Satu Hati Raih Impian" ini disambut Kepala SMK Hasanah, Sondang Elisabet.
Turut hadir dalam acara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru, Nurfaisal, Kasi SMK Disdik Pekanbaru, Sri Fadila, Ketua Yayasan Amil Hasanah, Ketua Komite SMK Hasanah, Siti Rohana, Camat Marpoyan Damai, dan kalangan siswa SMK Hasanah.
Menurut Senior Manager Safety Riding and Motor Sport PT AHM, Anggono Iriawan, kunjungan mereka selain bagian peningkatan kerja sama yang sudah terjalin antara pihak Honda dengan SMK Hasanah, juga bagian dari seleksi yang dilakukan pihak Honda untuk mencari bibit berbakat dalam balap motor, sekaligus memberikan pendidikan safety riding kepada siswa SMK Hasanah.
"Untuk program keselamatan berkendaraan ini kita bekerja sama dengan PT Capela Dinamik Nusantara di Riau. Sementara program pencarian bibit berbakat dibidang balap motor dilakukan di delapan kota, seperti Malang, Banjar Baru, Bandung, Pekanbaru, Langkat, Kalimantan, dan Sulawesi ini," ujar Anggono.
Dia menambahkan, bagian pencarian bibit balap motor tersebut dilakukan Minggu (4/9/2016) di Stadion Rumbai, di mana siswa SMK Hasanah ikut ambil bagian dalam lomba rasing team bersama perwakilan dari kota lainnya di Indonesia. Bagi peserta berbakat dalam lomba ini, akan kita ikutkan dalam seleksi selanjutnya, sehingga mereka nanti bisa kita orbitkan hingkat tingkat nasional maupun internasional.
"Ini upaya Honda menyalurkan hobi anak usia sekolah terhadap balap motor. Selama ini mereka menyalurkan hobinya dengan balap liar. Atas dasar itu kita ikut berperan, dan bila hobi mereka itu disalurkan sesuai ketentuan dan tempatnya, maka mereka bisa mengukir prestasi," papar Anggoro.
Sementara Sekretaris Disdik Pekanbaru, Nurfaisal, mengapresiasi program yang dilakukan tim Honda Dream Cup 2016. Karena melalui kegiatan yang dilakukan PT AHM tersebut dapat memotivasi siswa, guru, dan komite dalam meningkatkan mutu pendidikan.
"Banyak cara meningkatkan mutu pendidikan, dan kegiatan seperti saat ini adalah salah satunya. Apalagi, siswa SMK saat ini dituntut memiliki kedisiplinan, kreatif, dan inovatif dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)," katanya.
Terkait lomba balap motor, Nurfaisal mengimbau, siswa harus mengikuti petunjuk dari tim Honda, dan kuncinya harus disiplin. "Jika itu dapat diikuti anak-anak kita maka bahaya yang dapat ditimbulkan dari balap motor ini akan bisa dihindari," lanjutnya.
Sedangkan Kepala SMK Hasanah, Sondang Elisabet, mengatakan, untuk mengikuti lomba balam motor ini, pihaknya mengutus tim SMK Hasanah yang terdiri dari lima orang siswa dari jurusan teknik sepeda motor.
Mereka berlomba di empat kelas, meliputi Rizal Madi (Aport Cup 150 CC Tune Up Terbuka), Gifa Prayuda dan Rizky Aditya (Sport Cup 125 CC Tune Up Terbuka), Eko Wibisono (Sport Cup 125 CC Standar Pemula), dan Ari Saputra (Sport Cup 150 CC Standar Pemula).
Ke depan, Sondang berharap, Honda dapat memberi bantuan kepada peserta mengingat biaya yang dibutuhkan tidak sedikit, dan itu tidak bisa digunakan dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
"Untuk kegiatan ini kita menggunakan dana komite sekolah. Mulai dari kelengkapan seperti, jaket, sepatu, sarung tangan, motor, dan sebagainya. Makanya, kita berharap pihak Honda bisa membantunya, karena untuk membeli kelengkapan yang sesuai standar membutuhkan biaya yang mahal," katanya.
Sondang menambahkan, pihak sekolah mendukung kegiatan tersebut, karena ini bagian dari ajang berprestasi, dan menyalurkan hobi siswa dalam balap motor. "Bagi anak kita hendaknya dapat menyalurkan hobi dan bakatnya sesuai ketentuan, seperti balap motor misalnya. Ikuti aturan dan ketentuannya, maka hobi tersebut dapat memiliki manfaat yang baik.
Sebab selain mampu mengukir prestasi, balapan ini juga bisa menjadi profesi kehidupan ke depan," ucapnya.
Penulis: Vivi Eliyati
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
