Dinsos Riau Usulkan 13 Pahlawan Daerah
Selasa, 04 Juli 2017 - 17:20:54 WIB
PEKANBARU - Dinas Sosial (Dinsos) Riau mengusulkan 13 calon tokoh dan pejuang Riau atau pahlawan daerah tahun 2017. Pahlawan daerah tersebut tersebar di 12 kabupaten/kota di Riau.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Sosial Riau, Drs H Syarifuddin Ar MSi melalui Kepala Seksi (Kasi) Kepahlawan, Keperintisan dan Restorasi Sosial Bidang Pemberdayaan, Ir Hardisman MH di ruang kerjanya, Selasa (4/7/2017). Menurutnya, pengusulan ke-13 calon pahlawan daerah tersebut berdasarkan penilaian tim kecil yang dibentuk Dinsos.
"Penilaian sudah dilakukan beberapa bulan lalu. Tim telah menetapkan 13 nama. Selanjutnya akan diusulkan ke gUbernur Riau untuk penetapan Surat Keputusan atau SK," ujar Hardisman.
Hardisman menyebutkan 13 calon pejuang daerah tersebut antara lain Tugimin dari Pekanbaru, H Abdul Karim Said dari Siak, Wan Saleh Tami dari Rokan Hilir, T Said Jaafar dari Pelalawan, T Rozali dari Kampar dan Sebastian dari Indragiri Hilir.
Dikatakan, nama-nama yang diusulkan itu sebagai pejuang daerah adalah yang dinilai telah memberikan kontribusi besar memperjuangkan kepentingan masyarakat Riau sesuai dengan bidangnya masing-masing. Kepada pahlawan daerah ini, Pemerintah Provinsi Riau akan memberikan santunan masing-masing Rp5 juta.
"Santunan diberikan kepada ahli waris. Dana santunan bersumber dari APBD Perubahan Riau 2017. Pengakuan ini sebagai bentuk penghormatan Pemprov Riau terhadap jasa dan perjuangan pahlawan daerah tersebut," ungkap Hardisman.
Selain memberikan santunan kepada ahli waris pahlawan daerah, Pemrov Riau juga akan memberikan santunan kepada janda perintis perjuangan yang hanya tinggal 2 orang. Masing-masing janda tersebut mendapatkan santunan Rp25 juta.
Hardisman menjelaskan, penetapan pejuang daerah dilakukan sejak 2016 lalu. Hingga kini, jumlah pejuang daerah sebanyak 20 orang.
Pahlawan Nasional
Selain mengusulkan pahlawan daerah, Dinsos dikatakan Hardisman juga mengusulkan tiga calon pahlawan nasional asal Riau ke Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Tiga nama yang diusulkan adalah Mahmud Marzuki dari kampar, Narasinga II dari Inhu dan Syeh Abdul Rahman Sidiq dari Inhil.
"Nama-nama calon nasional itu beberapa tahun ini kita usulkan ke Kemensos, tapi selalu ditolak karena persyaratan tidak lengkap. Kita sudah melengkapi kekurangannya dan akan kembali kita usulkan tahun ini," tutur Hardisman.
Disebutkan, hingga kini, pahlawan nasional dari Riau baru diakui pusat dua orang. Yakni, Sultan Syarif Kasim II dari Siak dan Tuanku Tambusai dari Rohul.
Penulis : Sri Lestari
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :