PEKANBARU-Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ahmad Hijazi kembali tegaskan agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tak ikut-ikutan berpolitik. Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar merupakan daerah yang akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Riau pada 2017 mendatang.

"Kita sudah ingatkan semua ASN yang ada agar tak ikut berpolitik. Sebab bukan wilayahnya dan tentu akan mendapat sanksi tegas sesuai peraturan perundang-undangan," ungkap Hijazi usai Apel Sumpah Pemuda di Halaman Kantor Gubernur Riau pada Jumat pagi (28/10/2016).

Ia berharap proses Pilkada di Pekanbaru dan Kampar berjalan lancar tanpa ada cacat akibat ASN ikut berpolitik praktis. 

"Jika ada ASN terlibat politik masyarakat silahkan laporkan. Untuk sanksi akan diproses di Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Provinsi Riau," ungkapnya.

Salah seorang pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yakni Ramli Walid tengah mencalonkan diri sebagai Walikota Pekanbaru di Pilkada 2017. Ramli merupakan ASN yang sebelumnya menjabat selaku Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Riau dan saat ini sudah mengajukan pensiun. 

Penulis: Yohana Fitri
Editor : Yusni Fatimah